Selain vaksinasi bagi warga desa, Mahardika juga meminta para pelaku perjalanan menerapkan protokol kesehatan (prokes) di dalam perjalanan. Begitu tiba di kampung halaman, pakaian yang dikenakan selama perjalanan sebaiknya langsung dicuci. Sebab, virus bisa menempel pada berbagai benda.
“Ingat, tetap ada risiko bahwa virus itu dibawa oleh orang lain. Maka para pemudik tetap harus menjalankan protokol kesehatan yang benar dan tepat, untuk mengurangi risiko transmisi virus dari orang lain,” imbaunya.
Mahardika berharap, potensi letusan kasus di desa-desa bisa ditutup oleh para pemudik yang waspada terhadap Covid-19.
Sementara, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Suharyanto mengatakan, adanya syarat vaksinasi lengkap dan booster bagi pemudik untuk melindungi masyarakat dari Covid-19.
“Mudah-mudahan mudik yang dilaksanakan tahun ini lancar dan tidak terjadi penularan signifikan,” harap Suharyanto. [JAR/RM.id]