Pihaknya juga menjelaskan bahwasanya sistem tersebut upaya menghindari adanya Pungutan Liar (Pungli) di sekitar Dishub Kabupaten Tangerang.
Terkait pembayaran secara non tunai melalui QRIS atau Virtual Account tersebut, pihaknya sudah mulai mensosialisasikan kepada masyarakat, selain mempermudah pembayaran karena bisa diakses melalui smartphone juga lebih transparan dan akuntabel. “Karena kalau pembayaran secara cashless melalui QRIS atau Virtual Account akan lebih mudah dan cepat. Apalagi pembayaran non tunai menjadi salah satu persyaratan untuk mencapai kenaikan level akreditasi kami yang awalnya B sekarang menjadi A,” terangnya.
“Kami berupaya semaksimal mungkin menghimbau kepada masyarakat untuk mempunyai M-banking atau transaksi elektronik lainnya dalam proses pembayaran retribusi pengujian kendaraan bermotor selanjutnya,” pungkasnya.
Sementara itu, Sekertaris Dinas Perhubungan Kabupaten Tangerang Norman Daviq menjelaskan bahwa UPT PKB Dishub Kabupaten Tangerang telah Terakreditasi A. Tentu ini menjadi kebanggan bagi kami dan warga Kabupaten Tangerang karena ini menjadi pelopor di tingkat Nasional.
“Pembayaran non tunai dalam setiap transaksi pengujian kendaraan bermotor di Kabupaten Tangerang dengan sistem komputerisasi dan barcode akan menjadi bahan studi banding daerah-daerah lainnya, Dengan peningkatan akreditasi kendaraan ini bertujuan untuk memberikan jaminan keselamatan secara teknis pada pengguna kendaraan bermotor,” pungkasnya.
Perlu diketahui, akreditasi A ini adalah suatu amanah dan kepercayaan agar bisa lebih memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, agar nantinya bisa terus memberikan pelayana terbaik untuk para pemohon Uji KIR yang ada di Kabupaten Tangerang.
“Nantinya juga akan dibuka UPT PKB Dinas Perhubungan yang saat ini masih dalam tahap pembangunan, dan rencananya akan rampung selesai di akhir tahun 2023, semoga nantinya bisa segera digunakan untuk pelayanan Uji Kir di daerah Legok dan sekitarnya,” tegasnya.
Dinas Perhubungan Kabupaten Tangerang akan terus berkomitmen, mengutamakan keselamatan, kelayakan berkendara, berkomitmen menjaga kapasitas, dimensi kendaraan dan pengendalian muatan angkutan.
Discussion about this post