CILEGON, BANPOS – Direktorat Jendral Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengapresiasi Pemerintahan Kota (Pemkot) Cilegon, dalam hal memberikan pelayanan keselamatan dan kenyamanan kepada masyarakat, dengan menambah pemasangan palang pintu perlintasan kereta.
Hal tersebut disampaikan Direktur Keselamatan DJKA Kemenhub Edi Nursalam, saat meninjau palang pintu kereta api yang telah di pasang oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon, di beberapa titik di Kota Cilegon, Kamis (10/2).
Edi mengatakan, pihaknya datang ke Kota Cilegon untuk kembali meminta Pemkot Cilegon memasang palang pintu di perlintasan yang belum terpasang. “Kita akan terus dorong Pemkot Cilegon untuk memasang palang pintu di perlintasan, untuk keselamatan bersama,” katanya kepada awak media saat meninjau palang pintu di dekat Kantor Bappeda Kota Cilegon.
Edi menjelaskan, Pemkot Cilegon sudah memberanikan diri mengambil keputusan yang sangat tepat untuk menyelamatkan masyarakat yang melintas di perlintasan kereta api dengan memasang sejumlah palang pintu kereta api dibeberapa titik pada 2021.
“Ada 4 titik yang dibangun pada tahun 2021 dengan anggaran Rp 2,1 miliar. Ini sangat membantu masyarakat agar tidak terjadi korban kecelakaan di perlintasan sebidang,” tuturnya.
“Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemkot Cilegon yang sudah berperan aktif menyelamatkan warganya, apabila masyarakat tidak menerobos pintu perlintasan dengan sendirinya kami juga menikmati keselamatan,” sambungnya.
Menurutnya, tidak banyak daerah yang memberanikan diri menggunakan anggaran untuk memasang palang pintu kereta api. Ia menyebut Pemkot Cilegon melalui Dinas Perhubungan Kota Cilegon sangat baik karena berinsiatif memasang palang pintu untuk keselamatan masyarakat Cilegon.
“Jadi ini luar biasa inisiatif dari Pemkot Cilegon, tidak banyak kota yang mau mengalokasikan anggaran untuk menyelamatkan warganya ini contoh terbaik yang dilakukan Pemkot Cilegon di Indonesia,” ujarnya.
Dikatakannya, Kemenhub terus mendorong Pemkot Cilegon menganggarkan untuk palang pintu perlintasan kereta api. Pihaknya dari pusat sedang fokus meningkatkan kualitas prasarana kereta api. “Kita dari pusat fokus kepada rel, batu balas, bantalan baru semuanya. Jadi kita meningkatkan kualitas prasarana kereta api,” tuturnya.
Discussion about this post