“Ketiga, memberikan bantuan pemberian makanan tambahan dalam hal ini F100 untuk gizi buruk. Nah, kami akan lakukan itu nanti ke depan,” ucapnya.
Agar program pengentasan gizi buruk itu bisa berjalan dengan baik, Hasan mengatakan, Dinkes Kota Serang telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp300 juta pada APBD Kota Serang Tahun Anggaran 2025.
Akan tetapi, dia berharap, anggaran untuk program pengentasan itu bisa bertambah di tahun depan. Paling tidak anggarannya bisa meningkat lebih dari Rp500 juta.
“Ya harapan saya sih setidak-tidaknya sama dengan tahun yang lalu gitu kan, ya di atas Rp500 juta,” ujarnya. (TQS)
Page 2 of 2