CILEGON, BANPOS – Pelayanan Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM) Cilegon dikeluhkan. Pasalnya saat hendak berobat pasien harus antre dan menunggu hingga berjam-jam bahkan harus menelan pil pahit dengan kembali pulang ke rumah masing-masing karena tidak dilayani pihak rumah sakit.
Informasi yang berhasil didapat BANPOS, penumpukan pasien di RSKM terjadi pada Kamis (30/1/2025) dan Jum’at (31/1/2025). Antrean mengular hingga ke parkiran rumah sakit milik Pertamina tersebut.
Salah pasien yang identitasnya minta dirahasiakan mengungkapkan kekecewaannya terhadap pelayanan RSKM.
“Saya antre di RSKM sampai ke parkiran lobby RSKM. Antrean dan belum tentu sampai depan mesin pendaftaran dapat nomor antrean karena berobat ke dokter spesialisnya terbatas pasien perharinya,” ungkapnya kepada BANPOS.
Menurutnya, butuh kehadiran Walikota Cilegon maupun Gubernur Banten membantu masyarakat Banten khususnya Kota Cilegon untuk dapat membantu dalam hal penanganan berobat dokter spesialis. “Karena ada yang sudah dua hari antre dan lagi-lagi tidak kebagian kouta,” ujarnya.
E-Paper BANPOS Terbaru
“Ada yang sehari antre begitu sampai mesin pendaftaran penuh kouta dokter spesialis yang akan dituju untuk berobat jadi yang antre ngga kebagian pada pulang,” tambahnya.
Kemudian, ia mengungkapkan, orang-orang datang mengantre di RSKM sejak pukul 04.00 WIB.
“Mulai dibuka antrean nomor jam 6 pagi sampai tadi jam 7 terjadi kepadatan antreannya,” ungkapnya.
“Ada yang datang jam 4, jam 5 bela-belain supaya dapat kouta namun karena membeludak jadinya padat antrian,” paparnya.
Bahkan menurutnya sehari sebelumnya juga yaitu pada Kamis (30/1/2025) pun kejadian serupa seperti itu.
“Karena ketidaktahuan pasien perihal kouta terbatas setiap harinya yang ke dokter spesialis apapun. Sudah antre-antre panjang namun pada akhirnya penuh dokter spesialis yang dituju,” tandasnya.
Sementara itu, Humas RSKM Agus Wirawan saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp belum memberikan keterangan. (LUK)