Taufiq juga akan mengejawantahkannya Gerebak Digital, sebuah program edukasi literasi digital yang dapat menjangkau berbagai sektor dan lapisan masyarakat hingga kawasan 3T di Banten.
Sedangkan program BeYouTIK diharapkan dapat mengagitasi peran perempuan dalam dunia digital melalui pemberdayaan dan pelatihan. Nama program ini diambil dari kata “Beauty” yang berarti kecantikan yang lekat dengan perempuan.
“Kami berharap komitmen Relawan TIK untuk siap terjun mengabdi kepada masyarakat,” ajak Taufiq yang disambut antusias relawan TIK.
Pelantikan 30 Pengurus Relawan TIK Provinsi Banten dihadiri Ketua Umum Pengurus Pusat Relawan TIK Indonesia Hani Purnawanti, Plt Kepala Diskominfo SP Provinsi Banten Nana Suryana, Ketua Dewan Pembina Relawan TIK Provinsi Banten Fajar Eri Dianto.
Hadir juga Wakil Ketua Dewan Pembina yang juga Purna Kepala Diskominfo SP Provinsi Banten, Eneng Nurcahyati, Direktur ICT Watch Indonesia Indriyatno Banyumurti dan Devi Rahmawati, Pakar, Dosen, dan Peneliti Kehumasan pada Vokasi Universitas Indonesia sebagai narasumber.
Pelantikan Relawan TIK Provinsi Banten juga mengundang perwakilan Untirta dan Universitas Serang Raya (Unsera). Dari perangkat daerah undangan tingkat Pemerintah Provinsi Banten dan Dinas Kominfo kabupaten/kota se-Provinsi Banten, juga dari Pengelola Nama Domain Indonesia (PANDI), Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Provinsi Banten serta UMKM batik dan souvenir khas se-Provinsi Banten.
Kegiatan dilaksanakan secara hibrida, yang diikuti lebih dari 25 participant melalui zoom. Usai sesi pelantikan, kegiatan dilanjutkan Training of Trainers RTIK Banten Manggala Digital dan Pra Raker yang berlangsung hingga pukul 19.00 WIB.(Odi)
Discussion about this post