Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home PENDIDIKAN

Patriarki dalam Politik Menjadi Tantangan Perempuan Indonesia

Penulis Tusnedi Azmart
Desember 2, 2024
in PENDIDIKAN, POLITIK
Patriarki dalam Politik Menjadi Tantangan Perempuan Indonesia

Rina Purwati

Dalam dunia kerja misalnya, seringkali kandidat laki-laki akanı diutamakan karena laki-laki dianggap dapat lebih focus dalam melakukan pekerjaannya, sedangkan Perempuan harus melakukan pekerjaan rumah dan mengurus anak, sehingga dianggap tak akan bisa focus pada pekerjaannya. Pendapat seperti ini membuat Perempuan sulit memiliki karier yang cemerlang.

Begitu pula dalam dunia politik, masyarakat melihat bahwa pemimpin laki-laki dinilai lebih efektif” dibandingkan pemimpin Perempuan. Hingga terlahirlah stereotip gender sebagai penilaian untuk menentukan calon yang dapat mengisi kursi pemerintahan.

Baca Juga

KKM 22 UPG Gelar Bakti Sosial di Walantaka

Waduh! Eks Kepsek SMAN 4 Kota Serang Sebut Tugas TPKS Sebagai ‘Juru Damai’ Kekerasan Seksual

Stereotip ini tentunya dapat merugikan, baik bagi calon Perempuan maupun calon laki-laki, karena nantinya streotip ini membuat Masyarakat menentukan pilihannya bukan berdasarkan pada gagasan dan visi misi dari para calon, melainkan melalui citra gender yang mereka tonjolkan. Hal ini juga tidak baik untuk keberlangsungan pemerintahan di Indonesia, karena berpotensi memenangkan pemimpin dengan citra yang baik, padahal gagasan dan visi misinya tidak relevan dengan apa yang Masyarakat butuhkan.

Dengan demikian, budaya patriarki bukanlah budaya yang harus dilestarikan, melainkan suatu tantangan yang harus dihadapi untuk memperbesar keterlibatan Perempuan dalam ruang publik. Tanpa keterlibatan Perempuan secara langsung dalam politik, aspirasi perempaun tidak akan terwakili. Maka, Keputusan dan kebijakan pemerintah nantinya mungkin akan merugikan Perempuan. Tentu hal ini bukanlah hal yang kita inginkan.

Sebagai negara demokrasi, seluruh warga negara memilliki hak yang sama. dalam berpendapat, tanpa memandang gender, latar belakang, maupun status sosial.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

Karena itu, marilah kita saling mendukung dan menghormati hak-hak berpendapat tanpa melihat perbedaan apapun. Mari tingkatkan kesadaran akan kesetaraan gender dan pentingnya Pendidikan baik untuk laki-laki maupun Perempuan. Agar mencapai Indonesia yang lebih terpelajar dan berdemokrasi. (*)

Komentar ×
Page 3 of 3
Prev123
Tags: FISIP UntirtaPatriakrki dalam Politik Menjadi Tantangan Perempuan Indonesia
ShareTweetSend

Berita Terkait

Nong FISIP Untirta 2025 Pecahkan Kebisuan, Dinda Suarakan Kesehatan Mental
PENDIDIKAN

Nong FISIP Untirta 2025 Pecahkan Kebisuan, Dinda Suarakan Kesehatan Mental

Juni 16, 2025
Refleksi atas Reformasi 1998: Sebuah Lompatan Besar yang Dihantui Luka Lama
PENDIDIKAN

Refleksi atas Reformasi 1998: Sebuah Lompatan Besar yang Dihantui Luka Lama

Desember 2, 2024
Masa Pemerintahan Adolf Hitler : Awal Karir dan Pembentukan Partai Nazi Jerman
PENDIDIKAN

Masa Pemerintahan Adolf Hitler : Awal Karir dan Pembentukan Partai Nazi Jerman

Desember 1, 2024
PENDIDIKAN

Peran Laut Banda dalam Sejarah Politik Maluku Dari Era Kolonialisme ke Era Kemerdekaan

November 26, 2024
PATTIRO Banten Didapuk Jadi NGO Paling Berdampak di Banten oleh FISIP Untirta
PERISTIWA

PATTIRO Banten Didapuk Jadi NGO Paling Berdampak di Banten oleh FISIP Untirta

Juli 24, 2024
Next Post
Ratusan Rumah di Gunungkencana Terendam Banjir

Ratusan Rumah di Gunungkencana Terendam Banjir

Discussion about this post

  • Sambut Gabriel Heinze, Fans Arsenal: Kalau Gak Juara, Kita Tim Paling Sial

    Sambut Gabriel Heinze, Fans Arsenal: Kalau Gak Juara, Kita Tim Paling Sial

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bukan Arsenal atau Man City, Ini Klub Impian Rodrygo Goes

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rio Ferdinand Sebut Striker Muda Arsenal Ini Lebih Sulit Dihentikan daripada Thierry Henry

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BSU 2025 Cair Berapa Kali? Segini Total yang Kamu Dapat dan Cara Ceknya!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mourinho Bisa Bantu Chelsea Dapatkan Rp1 Triliun dari Arsenal, Ciptakan Win-win Solution Bersejarah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

From the Other Side

Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

×
Jangan ketinggalan informasi! E-Paper lebih lengkap loh!
Akses gratis e-Paper BANPOS, klik di gambarnya ya!
Memuat...
Nggak Dulu