Selain itu, menurut WD III, bahwa tim yang solid dan jaringan juga perlu ditingkatkan oleh para aktivis kemahasiswaan, khususnya para Ormawa FTK.
Dalam rangka membangun jaringan, menurut WD III, Ormawa FTK perlu meningkatkan jejaring positif dengan instansi atau lembaga mitra Fakultas di luar kampus. Kemudian yang paling penting juga menurut WD III adalah seluruh Ormawa FTK lebih mengutamakan kepentingan Universitas dalam membangun prestasi kemahasiswaan, tambah Ali Muhtarom.
Pada sesi orientasi program kerja kemahasiswaan, Kepala bagian tata usaha (Kabag) FTK, Ahmad Riyadi menambahkan bahwa para pengurus Ormawa FTK yang dilantik saat ini mengemban amanah yang harus dijalankan dengan sebaik-baiknya. Para pengurus Ormawa perlu membangun komunikasi dan kerjasama secara baik dengan pimpinan Fakultas.
Selain itu, Ahmad Riyadi juga menyampaikan bahwa pengurus Ormawa harus menjadi contoh dalam sikap dan perilaku disiplin seperti mengatur waktu, menjalankan program kerja, dan melaporkan pengeluaran keuangan secara benar.
Kabag FTK juga menambahkan bahwa segala proses yang dilakukan oleh aktivis mahasiswa, terutama para pengurus Ormawa saat ini adalah proses pembelajaran yang baik untuk bekal masa depan para mahasiswa, Lanjut Kabag FTK.
Perlu diketahui bahwa FTK UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten saat ini memiliki sembilan Ormawa yaitu Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (Dema-F), Senat Mahasiswa Fakultas (Sema-F), Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Agama Islam (HMJ) PAI, Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Arab(HMJ) PBA.
Selanjutnya, Himpunan Mahasiswa Jurusan Tadris Bahasa Inggris (HMJ) TBI, Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah(HMJ) PGMI, Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen Pendidikan Islam (HMJ) MPI, Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Islam Anak Usia Dini (HMJ) PIAUD, dan Himpunan Mahasiswa Jurusan Bimbingan Konseling Pendidikan Islam (HMJ) BKPI. (RED)
Discussion about this post