PANDEGLANG, BANPOS – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Rizki Aulia Rahman Natakusumah meminta kepada pemerintah untuk lebih serius dalam mengoptimalkan bonus demografi di Indonesia yang saat ini menempati peringkat keempat populasi terbesar di dunia.
Hal tersebut diungkapkan Rizki Aulia Rahman Natakusumah saat mengunjungi Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Pandeglang, Selasa (25/7).
“Pemerintah harusnya serius dalam mengoptimalkan bonus demografi. Salah satunya dengan lebih memperhatikan serta melengkapi sarana dan prasarana pusat-pusat peningkatan kemampuan dan keterampilan seperti BLK di Indonesia,” kata Rizki.
Menurutnya, BLK dan pusat peningkatan keterampilan ini mempunyai peran penting dalam mencetak generasi muda unggul demi tercapainya generasi emas pada tahun 2045 mendatang, dan merasa miris dengan fasilitas-fasilitas di BLK yang dianggapnya kurang optimal.
“Disini (BLK,red) tempat generasi muda ditempa dan diberi keterampilan serta pengetahuannya tentang teknik mesin, kemudian otomotif, elektro, dan lain sebagainya. Sehingga generasi muda Pandeglang bisa mempunyai jiwa kompetitif atau mempunyai daya saing yang mempunyai keahlian,” terangnya.
Oleh karena itu, ia berjanji akan terus bersuara lantang menyuarakan aspirasi dari masyarakat, agar pemerintah pusat bisa lebih serius dalam memperhatikan pusat-pusat balai latihan kerja yang bisa memajukan Indonesia.
“Tentunya kami akan upayakan di pusat dan harus bisa diupayakan, agar pemerintah bisa serius memperhatikan BLK, baik dari rehabilitasi gedung atau peningkatan sarana dan prasarananya,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Disnakertrans Kabupaten Pandeglang, Ratu Tanti Darmasih mengaku merasa sangat senang dengan adanya kunjungan dari anggota Parlemen Daerah Pemilihan Banten satu.
“Harapannya dengan kedatangan Rizki Natakusumah kesini, kami ingin memberikan gambaran kepada kita semua terutama pada generasi penerus bangsa yang tadi sedang berlatih bisa termotivasi bahwa anak muda seperti sampai di posisi sekarang itu patut kita contoh,” katanya.
Discussion about this post