BAYAH, BANPOS – Puluhan penerangan jalan umum (PJU) yang rusak di Desa Bayah Barat Kecamatan Bayah seolah diabaikan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Lebak hingga saat ini. Sebab itu, warga meminta agar pihak terkait segera memperbaiki PJU tersebut.
Tokoh pemuda Kampung Bayah Satu, Itan mengatakan keberadaan PJU tersebut sangat di butuhkan oleh warga Kampung Bayah Satu terutama untuk penerangan aktivitas, dan saat melaksanakan Ibadah di bulan ramadhan.
“Selain sangat dibutuhkan oleh warga masyarakat yang hendak melaksanakan ibadah tarawih dan aktivitas malam, juga sangat dibutuhkan untuk antisipasi tindak kejahatan atau gangguan terhadap keamanan serta menghindari kecelakaan lalu-lintas akibat jalan gelap,” ujarnya, Rabu (12/04).
Pihaknya meminta kepada pihak Dishub Kabupaten Lebak untuk segera membantu menghidupkan atau memperbaiki lampu PJU di Kampung Bayah Satu dan di semua titik rawan. Kalau bisa sebelum Hari Raya ‘Idul Fitri 1444, PJU sudah berfungsi,” harap Itan.
Sementara Kepala Desa (Kades) Bayah Barat, Usep Suhendar kepada wartawan membenarkan terkait keberadaan puluhan PJU banyak yang tak berfungsi tersebut. Menurut Kades, pihaknya sudah mengirim surat permohonan untuk normalisasi PJU tersebut.
“Iya, Kami pun pernah mengirimkan surat permohonan perbaikan PJU yang ada di beberapa titik yang tidak berfungsi. Karena keberadaannya sangat penting. Terutama di belokan-belokan tajam, sejumlah PJU kondisinya sudah pada rusak, dan kami juga sempat menginventarisir PJU-PJU yang tidak berfungsi, itu ada 21 unit se-Desa Bayah Barat,”terangnya.
Kata dia, pihak yang kompeten untuk segera menindaklanjuti hal ini demi keamanan dan kenyamanan lingkungan.
“Harapan kami ada perhatian dari pihak yang punya kebijakan, untuk segera adanya perbaikan, sehingga ruas jalan raya Provinsi dan Nasional khususnya area Desa Bayah Barat yang merupakan desa perkotaan menjadi terang,” papar Usep.(WDO/PBN)
Discussion about this post