Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home INTERNASIONAL

Mulai 1 Mei, Malaysia Tak Wajibkan Pemakaian Masker Outdoor

Tusnedi Azmart by Tusnedi Azmart
April 28, 2022
in INTERNASIONAL
0
Mulai 1 Mei, Malaysia Tak Wajibkan Pemakaian Masker Outdoor

Menkes Malaysia Khairy Jamaluddin (Foto: Astro Awani)

Aturan saat ini mengamanatkan isolasi tujuh hari untuk kasus positif.

Malaysia sepenuhnya membuka perbatasannya pada 1 April lalu. Dua tahun setelah membatasi akses keluar masuk karena pandemi Covid.

Baca Juga

Perkuat Kerja Sama Industri, Menperin Dialog Intens dengan Wapres Brasil

DARURAT! Sejumlah Pasien dan Dokter di Rumah Sakit Gaza Terjebak Bombardir Tentara Pendudukan Israel

Negara yang kini dipimpin oleh Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob itu melaporkan 3.361 kasus baru Covid-19 pada Selasa (26/4). Meningkat dibanding jumlah kasus positif pada Senin (25/4), yang mencapai angka 2.478.

Jumlah kasus telah menurun di Malaysia selama beberapa minggu terakhir, dengan lima digit kasus harian terakhir dilaporkan pada 13 April. Puncak lebih dari 30 ribu kasus harian tercatat pada bulan Maret.

Hingga Selasa (26/4),  lebih dari 16 juta atau 68,1 persen populasi orang dewasa telah menerima dosis booster mereka. Sementara 97,6 persen masyarakatnya, telah menyelesaikan vaksinasi.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

Situs COVIDNOW Kementerian Kesehatan Malaysia menyebut, lebih dari 81,5 persen dari total populasi telah divaksinasi penuh.

Sejak awal pandemi, Malaysia telah melaporkan lebih dari 4,4 juta kasus COVID-19, dengan lebih dari 35.500 kematian.

Masih Pandemi

Ketika ditanya apakah jumlah kasus positif turun karena masyarakat enggan melaporkan hasil tes Covid mereka menjelang Hari Raya Idul Fitri, Khairy mengatakan, tingkat positif masih pada level yang dapat diterima.

“Kalau kita lihat, pelaporannya memang menurun. Tapi, kita masih menerima rata-rata lebih dari 50 ribu laporan per hari. Yang penting adalah tingkat positifnya. Jika pelaporannya menurun dan angka positifnya tetap rendah, maka itu cukup memberikan gambaran yang akurat tentang penyebaran kasus Covid,” terang Khairy.

Tingkat positif pada Rabu (27/4) ada di sekitar angka 6 persen. Sehari sebelumnya, 5 persen.

“Tingkat positifnya dikendalikan, antara 5 dan 10 persen. Ini adalah tingkat yang dapat diterima,” ucap Khairy.

Namun, Khairy menyarankan masyarakat agar tetap berhati-hati, karena pandemi Covid belum usai.

“Kami belum mencapai tempat, di mana kami dapat menyatakan bahwa pandemi telah berakhir. Kita masih dalam masa pandemi. Kita masih perlu berhati-hati. Kami masih akan memantau situasi di luar negeri, sehubungan dengan varian baru,” beber Khairy.

Page 2 of 3
Prev123Next
ShareTweetSend

Berita Terkait

Sekda Padeglang, Ali Fahmi Sumanta.
PEMERINTAHAN

Duka Selimuti Pandeglang, Sekda Ali Fahmi Sumanta Meninggal Dunia

Juni 9, 2025
Dampak Efisiensi, Jembatan Gantung Cikeusik-Pandeglang Tak Bisa Diperbaiki, Aktivitas Warga Terganggu
PEMERINTAHAN

Dampak Efisiensi, Jembatan Gantung Cikeusik-Pandeglang Tak Bisa Diperbaiki, Aktivitas Warga Terganggu

Juni 9, 2025
Yamaha Gagal Masuk 10 Besar di Aragon, Fabio Quartararo Lihat Masa Depan Makin Suram di Mugello
OLAHRAGA

Yamaha Gagal Masuk 10 Besar di Aragon, Fabio Quartararo Lihat Masa Depan Makin Suram di Mugello

Juni 9, 2025
Tampil Memukau, Marc Marquez Toreh Sejarah Baru di GP Aragon
OLAHRAGA

Tampil Memukau, Marc Marquez Toreh Sejarah Baru di GP Aragon

Juni 8, 2025
Kembali Kuasai Aragon, Marc Marquez Menang Dengan Kepala Dingin
OLAHRAGA

Kembali Kuasai Aragon, Marc Marquez Menang Dengan Kepala Dingin

Juni 8, 2025
Pamerkan Sejumlah Program Unggulan di Hadapan Pendiri Banten, Andra Soni: Saya Masih Pemula
PEMERINTAHAN

Pamerkan Sejumlah Program Unggulan di Hadapan Pendiri Banten, Andra Soni: Saya Masih Pemula

Juni 8, 2025
Next Post
RI Kirim Obat-obatan Dan Peralatan Medis Ke Sri Lanka, Total Rp 22,5 M

RI Kirim Obat-obatan Dan Peralatan Medis Ke Sri Lanka, Total Rp 22,5 M

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Misteri Proyek Jagung Polda di Pandeglang: Tanamnya di Mogana, Panennya di Pasir Awi

    Misteri Proyek Jagung Polda di Pandeglang: Tanamnya di Mogana, Panennya di Pasir Awi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Akademisi Kritik Sosok Wakil Walikota Serang yang Masih Dipakai Promosi Usaha Pribadi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cair Nih, ASN di Pemprov Banten Bakal Diguyur Rp134 Miliar H-1 Idul Adha

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rossi Hadapi Dilema, Bakal Pertahankan Morbidelli atau Selamatkan Sang ‘Adik’?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yamaha Kembali Bikin Pusing Fabio Quartararo, Ancaman Hengkang Makin Nyata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

×