SERANG, BANPOS – Tumpukan sampah yang semakin menggunung di Kampung Citerep Rt.002/ Rw.004, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang dikeluhkan warga. Pasalnya, tumpukan dari berbagai jenis sampah tersebut kerap menyeruak bau busuk yang menyengat.
Uky, salah satu warga setempat mengatakan, sejak turunnya hujan di akhir pekan ini, warga sering mengeluhkan bau busuk yang berasal dari dari tumpukan sampah tersebut.
“Sampah di situ ( Disamping TPU Kampung Citerep Rt.002/ Rw.004 ) menimbulkan efek bau yang parah,” katanya kepada BANPOS, Selasa (2/3/2021).
Menurutnya, tidak jarang warga sekitar yang terkena dampak bau itu terganggu hingga hilang selera makannya. Selain bau busuk yang menyengat, kata Uky warga juga khawatir dengan kemunculan lalat yang akan membawa wabah penyakit.
“Lebih parahnya lagi kalau abis hujan banyak lalat yang hinggap ke pemukiman, karna sampah itu basah dan tidak bisa dibakar,” ujarnya.
Untuk menghindari hinggapan lalat, cara yang dapat dilakukan para warga hanya menutup rapat-rapat makanan baik instan ataupun olahan. Uki pun menuturkan, semakin bertumpuknya sampah di samping TPU Kampung Citerep Rt.002/Rw.004 itu sudah bertahun-tahun sampai saat ini, Pemerintah daerah dinilai abai dalam memperhatikan warga yang terkena dampak bau busuk tersebut.
“Artinya kan ini masalah yang sangat panjang dan rumit. Saat ini rata-rata dari masyarakat mempertanyakan perhatian Pemerintah Desa setempat, Kecamatan Ciruas dan dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Serang langkah apa yg sebaiknya diambil agar sampah itu tidak semakin menggunung,” tandasnya.
Saat dikonfirmasi, Sekretaris Camat Ciruas, Rana Suherna mengaku baru mengetahui adanya tumpukan sampah di wilayah tersebut. Sebab, meski disebutkan sudah bertahun-tahun, namun pihaknya tidak pernah menerima adanya pengajuan pembangunan TPS atau pengelolaan sampah melalui UPT.
“Berita online yang dibikin itu salah, harusnya dirumuskan di RT setempat. Kami siap mengangkut, tapi karena memang belum ada pengajuan, bagaimana kami akan mengangkut,” ujarnya.
Discussion about this post