Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home OLAHRAGA

Digadang-gadang Jadi Ketua TTKKDH, Wahyu Nurjamil Usung Modernisasi

Penulis Tusnedi Azmart
Februari 18, 2021
in OLAHRAGA, PENDIDIKAN, PERISTIWA
Digadang-gadang Jadi Ketua TTKKDH, Wahyu Nurjamil Usung Modernisasi

SERANG, BANPOS – Musyawarah Besar (Mubes) V Kesti TTKKDH semakin dekat. Sejauh ini, sudah ada beberapa nama yang digadang-gadang dapat menggantikan posisi mendingan Maman Rizal sebagai Ketua Umum Kesti TTKKDH, diantaranya yakni anak dari mendingan Maman Rizal, Wahyu Nurjamil dan Ketua IPSI Banten, Ajat Sudrajat.

Ketua pelaksana Mubes V Kesti TTKKDH, Mahyudin, mengatakan bahwa untuk bakal calon Ketua Umum yang saat ini telah muncul namanya, berasal dari beberapa daerah. Sedangkan untuk Banten sendiri terdapat dua nama yakni Wahyu Nurjamil dan Ajat Sudrajat.

Baca Juga

No Content Available

“Kalau Banten itu sebelumnya pak Ajat ketua IPSI dan pak Wahyu Nurjamil. Yang akan mencalonkan diri itu awalnya Jateng, Riau, Banten ada dua dan DKI. Jadi ada 5, tapi perkembangannya kita lihat nanti yah pada Mubes,” ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (17/2/2021).

Mahyudin mengatakan, untuk menjadi Ketua Umum Kesti TTKKDH terdapat beberapa persyaratan. Salah satunya yaitu harus mendapatkan dukungan dari empat DPW Kesti TTKKDH. Jika memenuhi syarat dukungan, maka secara resmi orang tersebut menjadi calon Ketua Umum.

“Kalau syarat lainnya itu dia anggota TTKKDH, dia memiliki akhlakul karimah, mau mendedikasikan diri. Artinya dia mau benar-benar memikirkan kemajuan dari lembaga Kesti TTKKDH. Nanti mereka akan bertanding dari sisi administrasi dan visi-misi terlebih dahulu,” tutur Mahyudin.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

Untuk mekanisme pemilihan Ketua Umum, ia menuturkan bahwa akan ada dua metode. Pertama yakni aklamasi terbuka atau penentuan melalui musyawarah, dan demokrasi tertutup atau penentuan melalui voting.

“Nanti satu wilayah memiliki dua suara. Tapi sebelumnya, setiap wilayah akan menyampaikan pemandangan umumnya. Misalkan dalam pemandangan umumnya itu menyatakan satu pandangan dan lebih dari 50 persen itu mengarah pada satu orang, maka kami akan aklamasi. Namun jika berbeda-beda, maka akan pemilihan tertutup,” jelasnya.

Sementara itu, Wahyu Nurjamil saat dikonfirmasi mengatakan bahwa dirinya akan maju sebagai calon Ketua Umum lantaran adanya dorongan dari berbagai DPW Kesti TTKKDH. Sejauh ini, dirinya sudah mendapatkan dukungan dari Banten, Lampung dan DKI Jakarta.

Komentar ×
Page 1 of 2
12Next
Tags: Digadang-gadang Jadi Ketua TTKKDHWahyu Nurjamil Usung Modernisasi
ShareTweetSend

Berita Terkait

No Content Available
Next Post
Akhirnya Perwal PUK Disahkan

Akhirnya Perwal PUK Disahkan

Discussion about this post

  • Tanpa Liga Champions, Fabrizio Romano Sebut Manchester United Sulit Boyong Striker £55 Juta Victor Gyokeres

    Usai Gyokeres, Fabrizio Romano Sebut Arsenal Sudah Siapkan Dua Transfer Lagi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rodrygo Siap Pertimbangkan Gabung Arsenal, Tapi Kudu Rogoh Kocek yang Dalam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Usai Juara Dunia Antarklub, Chelsea Dapat Hak Ekslusif Ini Selama Empat Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penerus Declan Rice? Wonderkid Arsenal Ini Siap Unjuk Gigi di Tur Pramusim Asia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ngotot Bertahan! Meski Sudah Ditawarkan ke Juventus, Bintang £35 Juta Ini Ogah Cabut dari Tottenham

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

From the Other Side

Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Jangan ketinggalan informasi! E-Paper lebih lengkap loh!
Akses gratis e-Paper BANPOS, klik di gambarnya ya!
Memuat...
Nggak Dulu