PROGRAM Pendidikan Profesi Guru (PPG) Pra-jabatan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) menggelar kegiatan Pameran Karya Hasil Proyek Kepemimpinan yang merupakan suatu bentuk hasil kegiatan pengabdian.
Dalam pameran tersebut PPG Prajaban Untirta Gelombang satu tersebut memamerkan berbagai macam hasil kepemimpinannya. Hasil yang dipamerkan pun beragam, serta tidak sebatas pada media pembelajaran yang digunakan dalam mendidik. Akan tetapi, juga menghadirkan siswa berprestasi hasil didikannya. Salah satu diantaranya yaitu siswa yang mendapatkan Prestasi dibidang Pencak Silat yang juga merupakan salah satu tujuan dari kurikulum saat ini yang menitik beratkan pada pengembangan minat bakat siswa.
Ketua pelaksana Pameran Karya Hasil Proyek Kepemimpinan, Nursalim menjelaskan bahwasannya kegiatan tersebut adalah kegiatan untuk menampilkan proyek hasil pengabdian mahasiswa PPG Prajabatan.
“Jadi kegiatan proyek kepemimpinan ini merupakan suatu bentuk aplikasi dari program pengabdian yang telah terlaksana,” jelasnya, rabu (7/6).
Kemudian, dirinya juga menerangkan tujuan dari adanya program proyek kepemimpinan tersebut yang tidak hanya terbatas pada mebentuk jiwa kepemimpinan seorang pendidik.
“Program proyek kepemimpinan ini tujuannya bukan hanya menjadikan kita sebagai seorang pemimpin, tapi juga tentang bagaimana kita dapat berkomunikasi dengan masyarakat. Baik itu masyarakat di lingkungan sekolah maupun masyarakat di lingkungan Rumah. Kita juga sebagai guru yang nantinya akan terjun langsung ke sekolah, bukan hanya sebagai contoh kebaikan tetapi menjadi praktisi kebaikan dari kegiatan-kegiatan proyek yang telah dilakukan,” terangnya.
Lebih lanjut, Nursalim juga mengatakan salah satu proyek yang dilakukan ialah proyek Literasi. Proyek tersebut tujuanya agar dapat menanamkan minat ber-literasi kepada para peserta didik.
“Proyek yang telah kita lakukan ini adalah program literasi yang dimana mudah-mudahan kedepannya kita bisa menanamkan literasi kepada anak-anak SD, sesuai dengan kebutuhan mereka dan juga sesuai dengan yang mereka inginkan atau sesuai dengan minat mereka,” katanya.
Kemudian, Kepala Prodi PPG Untirta, Ujang Jamaludin mengatakan proyek kepemimpinan tersebut adalah bentuk pendidikan kepada para calon guru agar saat menjadi guru yang sebenarnya dapat memecahkan suatu masalah serta upaya keberlanjutannya.
“Adanya kegiatan ini salah satunya untuk membuat para calon guru mampu untuk memecahkan masalah, bukan hanya di Sekolah saja, akan tetapi juga dalam masyarakat. Karena seorang pemimpin bukan hanya sekedar dia bisa menyeselaikan suatu masalah, tapi juga keberlanjutannya seperti apa. Jadi kedepannya diharapkan saat di sekolah pun bisa menyelesaikan masalah dan memproyeksikan langkah setelahnya,” katanya.
Ujang juga menuturkan dalam proyek kepemimpinan tersebut harapannya mereka bisa menjadi pelaku dan pada saat mereka jadi seorang guru yang sebenarnya bisa jadi pelaku sekaligus pecontoh.
“Saat mereka jadi seorang guru yang sebenarnya bisa jadi pelaku sekaligus pecontoh,” tuturnya
Ujang juga mengatakan bahwa kedepannya kegiatan-kegiatan seperti ini akan terus dikembangkan serta akan dibuat lebih besar lagi.
“Ini nanti kita evaluasi, karena ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan dan ini kita sambil mengkonsepkan bentuknya. Jadi, kita harapkan nanti setelah admin dan lainya sudah berpengalaman, diharapkan kedepanya bisa gelar lebih besar lagi mungkin nanti bisa kita gelar di Pemda,” tandasnya. (MG-02/AZM)
Discussion about this post