SERANG, BANPOS- Untuk mempercepat vaksinasi, Pemkot Serang akan melaksanakan vaksinasi secara door to door ke perkampungan masyarakat. Rencana tersebut akan dilakukan sebagai tindaklanjut arahan Presiden Joko Widodo, dalam pidato kenegaraan HUT RI Ke-76.
Walikota Serang, Syafrudin, mengatakan bahwa dalam pidato kenegaraan yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo, dikatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi di setiap daerah harus segera diselesaikan.
“Jadi terus kami laksanakan. InsyaAllah (door to door), kalau antusias masyarakat sudah mereda kami akan lakukan itu,” ujarnya kepada awak media saat ditemui di gedung DPRD Kota Serang, Senin (16/8).
Menurut Syafrudin, saat ini antusiasme masyarakat untuk melakukan vaksinasi cukup tinggi. Bahkan, hampir seluruh Puskesmas dan pelaksanaan vaksinasi yang digelar oleh TNI-Polri, mendapatkan sambutan yang baik dari masyarakat.
“Saya kira saat ini masyarakat masih sangat antusias (vaksinasi). Baik vaksinasi yang dilaksanakan pemerintah, TNI-Polri, dan Puskesmas,” ungkapnya.
Dengan tingginya antusiasme warga, Syafrudin mengaku tanpa adanya vaksinasi door to door pun, dirinya optimistis target vaksinasi bisa tercapai. Berbeda jika antusiasme warga mulai menurun, dan target vaksinasi belum tercapai.
“Tapi tentunya kami juga harus melakukan upaya-upaya dalam percepatan vaksinasi ini. Nanti kalau sudah mereda kami akan sisir door to door,” ucapnya.
Bahkan capaian vaksinasi di Kota Serang saat ini sudah mencapai hampir 40 persen, dari target sekitar 525.000 penduduk penerima vaksin.
“Alhamdulillah sudah hampir 40 persen di Kota Serang. Targetnya itu kan hingga Desember (2021), dan sekarang kami sudah mencapai sekitar 38 persen lebih,” tuturnya.
Mengenai ketersediaan vaksin Covid-19 di Kota Serang, Syafrudin mengaku masih cukup aman. Sebab, pelaksanaan vaksinasi pun saat ini dibantu oleh TNI dan Polri serta Pemprov Banten.
“Kalau sampai saat ini masih aman, karena kan kami tidak mengandalkan dari provinsi saja. Tapi dibantu dengan TNI-Polri, perusahaan, dan instansi lainnya,” ucapnya.
Discussion about this post