SERANG, BANPOS – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, Banten, tengah melakukan persiapan matang untuk peluncuran program Sekolah Rakyat dengan melakukan jemput bola guna mengisi kuota jenjang SD dan SMP.
Plt. Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Serang, M. Ibra Gholibi di Serang, Senin, 14/7/2025 menegaskan saat ini tengah dilakukan seleksi secara ketat untuk memastikan calon siswa yang terpilih benar-benar berasal dari keluarga yang membutuhkan.
“Kita mencari data calon siswa untuk SD dan SMP yang benar-benar tepat sasaran dan masuk dalam kategori miskin ekstrem dan miskin. Kita lakukan jemput bola ke rumah calon siswa melalui survei,” ungkapnya.
Untuk tahap awal, kata dia, kuota yang tersedia adalah sebanyak 50 orang untuk SD, 50 orang untuk SMP serta 19 orang untuk SMA.
“Ke depan mungkin kuota nya akan ditambah. Untuk yang SMA saat ini sedang mengikuti tes kesehatan di Balai Latihan Kerja Indonesia (BLKI) Kota Serang,” katanya.
E-Paper BANPOS Terbaru
Untuk jenjang SD dan SMP lokasi pembelajaran akan dipusatkan di BLKI Kota Serang. Sementara untuk jenjang SMA lokasinya berada di Serpong, Tangerang.
Sedangkan untuk jadwal dimulainya kegiatan belajar, ia mengatakan, Pemkot masih menunggu arahan lebih lanjut dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI.
Ibra memastikan bahwa seluruh fasilitas pendidikan, termasuk asrama untuk para siswa, telah disiapkan dan seluruhnya bersifat gratis tanpa dipungut biaya apapun. Terkait pembagian tugas, perekrutan tenaga pengajar akan dilakukan sepenuhnya oleh Kemensos.
“Dari Pemkot Serang hanya menyiapkan siswa dan tempat saja,” jelasnya.
Untuk siswa jenjang SMA, Ibra menargetkan mereka sudah bisa diberangkatkan ke Serpong pada akhir bulan ini setelah proses pengecekan kesehatan selesai.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Serang, Nur Agis Aulia, menyatakan dukungan penuh terhadap program yang diinisiasi langsung oleh Presiden. Menurutnya, program Sekolah Rakyat merupakan terobosan penting untuk memutus mata rantai kemiskinan melalui akses pendidikan berkualitas.
“Ini program yang sangat baik. Pendidikan merupakan salah satu jalan untuk mengubah nasib, makanya kita dukung secara keseluruhan,” ujarnya.* (ANTARA)
Discussion about this post