JAKARTA, BANPOS – Di tengah meningkatnya kebutuhan masyarakat akan layanan publik yang mudah dijangkau, PT Pos Indonesia (Persero) bersama ekosistem Sampoerna Retail Community (SRC) kerja sama mengubah wajah warung kelontong tradisional menjadi pusat layanan publik.
Transformasi ini diawali melalui program distribusi meterai resmi negara yang mulai dipasarkan melalui jaringan lebih dari 250.000 toko SRC yang tersebar dari kota hingga pelosok desa. Selasa, (8/7/2025)
Tak hanya menjual meterai, sejak Mei 2025, warung SRC juga dilibatkan sebagai drop point pengiriman logistik Pos Indonesia, mendekatkan layanan pengiriman barang hingga ke lokasi yang sebelumnya belum terjangkau jaringan Pos.
Transformasi nyata terlihat pada Warung Nurhayati, yang terletak di lingkungan padat aktivitas, dekat perkantoran dan kantor kelurahan. Nurhayati, sang pemilik, tak menyangka warung kecilnya kini menjadi tempat masyarakat membeli meterai resmi dan mengirim paket.
“Waktu ditawari jadi pospoint, saya langsung setuju karena lokasinya strategis. Sekarang masyarakat sekitar nggak perlu ke kantor pos, cukup datang ke warung,” ungkapnya.
E-Paper BANPOS Terbaru
Menurut Nurhayati, omzet warungnya meningkat sejak menjadi mitra Pos Indonesia. Selain itu, keberadaan layanan negara di warung memberi nilai tambah dalam membangun kepercayaan masyarakat.“Alhamdulillah, omset naik. Masyarakat juga sangat terbantu. Mereka bisa beli meterai asli dan kirim paket resmi langsung di sini. Praktis, cepat, dan dekat,” katanya.
Plt. Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero), Endy Pattia Rahmadi Abdurrahman menegaskan, program ini bukan sekadar kegiatan komersial biasa, melainkan langkah strategis membangun ekosistem layanan publik berbasis komunitas.
“Kami ingin membangun akses layanan yang lebih dekat dengan masyarakat, tanpa harus membangun infrastruktur baru yang mahal. Kolaborasi ini adalah bentuk efisiensi, pemerataan layanan, dan penguatan peran UMKM,” ujarnya saat ditemui, Senin (7/7/2024).
Endy menambahkan, proses penjualan dan distribusi meterai dilakukan melalui sistem yang transparan dan akuntabel, sehingga semua pihak, termasuk mitra warung dan masyarakat, merasa aman dan nyaman.
Discussion about this post