JAKARTA, BANPOS – Dua bintang top Korea, Lee Dong Wook dan Lee Sung Kyung, siap bikin hati penonton meleleh lewat drama romantis terbaru JTBC, The Nice Guy.
Drama ini akan tayang perdana mulai 18 Juli 2025, dan bakal hadir dua episode sekaligus setiap hari Jumat.
The Nice Guy mengusung genre romantis-noir, dengan kisah unik antara dua orang yang pernah saling mencintai, dan kini dipertemukan kembali di tengah realitas hidup yang keras dan kelam.
Lee Dong Wook berperan sebagai Park Seok Chul, cucu tertua dari keluarga gangster generasi ketiga.
Meski terlahir dalam lingkungan dunia hitam, Seok Chul justru punya hati yang lembut dan pernah bermimpi jadi novelis seperti Hemingway.
E-Paper BANPOS Terbaru
Namun demi bertahan hidup, ia memilih jalan berbeda. Hidupnya mulai berubah ketika ia bertemu kembali dengan cinta pertamanya.
Sosok cinta pertama itu adalah Kang Mi Young, yang diperankan oleh Lee Sung Kyung.
Mi Young adalah wanita yang menyimpan mimpi jadi penyanyi, tapi dibayangi ketakutan tampil di atas panggung.
Pertemuan tak terduga dengan Seok Chul jadi titik balik dalam hidupnya.
Chemistry Manis, Cinta Pertama yang Belum Usai
Stills terbaru yang dirilis memperlihatkan momen manis dan hangat antara Seok Chul dan Mi Young.
Dari tatapan penuh dukungan, pelukan penuh pengertian, hingga lambaian tangan yang terasa berat ditinggal sebentar pun, semuanya bikin penasaran akan romansa mereka.
Lee Dong Wook pun memberikan pujian untuk lawan mainnya itu.
“Lee Sung Kyung penuh ide dan sangat cerdas membaca arah adegan. Energinya selalu ceria di lokasi, dan aku sangat berterima kasih untuk itu,” ucapnya.
“Karakter mereka adalah penyelamat satu sama lain, alasan untuk tetap hidup.”
Sementara itu, Lee Sung Kyung juga tak kalah memuji. Menurutnya, Lee Dong Wook sangat memperhatikan sudut pandang setiap karakter.
Ia pun menjelaskan bahwa dalam peran yang ia dan Lee Dong Wook mainkan, merupakan dua sejoli yang sama-sama merupakan cinta pertama, yang biasanya cuma dilihat di drama atau khayalan.
“Meski kikuk, perasaan tulus mereka justru bersinar di tengah kenyataan hidup yang pahit,” tuturnya.
Discussion about this post