LEBAK, BANPOS – Melihat kepastian tibanya 1 Syawal 1446 Hijriyah sesuai pengkajian hasil study hisab Falaqiyah yang bertempat di Cihara Lebak selatan, antara personil dari dua lembaga hisab, yakni personil peneliti Lajnah hisab Falaqiyah PW Nahdatul Ulama (NU) Banten dan personil pegiat Badan Riset dan Inovasi Mathla’ul Anwar (BRIMA),Jumat, 28 Maret 2025.
Di sini disimpulkan bahwa tanggal 1 Syawal jatuh pada Hari Senin 31 Maret Pahing 2025?
Pegiat Hisab Falaqiyah yang juga anggota Lajnah Hisab PW NU Banten, Mukhlis Assyauqi mengatakan, kajian hisab tersebut hanya untuk pendorong Rukyatul Hilal saja dan sekedar informasi dari kajian ilmiah.
“Iya penting disadari, bahwa hisab itu sekedar informasi yang menjadi pendorong sekaligus pendukung ‘untuk melakukan rukyatul hilal’, artinya hisab bukan penentu atau yang mengkonfirmasi awal Ramadhan dan awal Syawal, tetap saja dalam beribadah harus sesuai standar ilmu fiqih,” terang Mukhlis.
Hanya saja menurutnya, untuk Itsbat itu adalah hak pemerintah, bukan hak perorangan atau golongan. Karenanya hak keputusan tetap ada di pemerintah.
E-Paper BANPOS Terbaru
Mukhlis pun menukil tafsir Al Qurthubiy yang ditulis Sahl bin Abdullah Al Tustariy pada Juz 5 Hal 249.
“Taat lah pemimpin/pemerintah pada tujuh perkara: Pencetakan uang (dirham/dinar), takaran, timbangan, hukum, haji, Jum’at, hari raya dan jihad.” ujar Mukhlis.
“Di sini yang jadi eksekutornya tetap harus dari pemerintah. Tentunya selama pemerintah memutuskan masih menggunakan cara-cara yang sesuai dengan tuntunan syari’at atau standar fiqih, dan di sini maka wajib mengikuti pemerintah. Keputusan pemerintah itu menghapus semua perbedaan pendapat,” tambahnya.
Telah diriwayatkan dari sahabat Anas bin Malik RA, Rasulullah bersabda: “Sesungguhnya umatku tidak akan bersepakat di atas kesesatan. Maka apabila kalian melihat perselisihan, wajib atas kalian mengikuti golongan yang paling banyak (mayoritas).” (HR. Ibnu Majah: 3950).
Pandangan Hasil Hisab 1 Syawal 1446 H:
Adapun hasil Hisab Falaqiyah lokasi (markas) Desa Ciparahu Cihara Koordinat = 06’49” LS, 106’11” BT, MDPL = 136 sebagai berikut :
