“Kebanyakan yang biasa penyakit Ispa, kemarin juga banyak yang kelelahan di Ciwandan karena banyak pemudik yang datang siang hari. Disitu antre, banyak yang dehidrasi. Itu yang kita antisipasi ketika nanti pemudik motor datang pada H-4 atau H-5, mereka banyak berbondong-bondong menyeberang,” terangnya.
Resi menghimbau agar pemudik dapat memperhatikan kesehatan saat dalam perjalanan mudik. Jangan memaksa berangkat mudik jika kesehatan tidak memungkinkan. Ia pun meminta pemudik dapat melaksanakan protokol kesehatan, membawa vitamin serta terus memantau informasi di Pelabuhan Merak, Ciwandan dan BBJ.
“Harus diperhatikan kesehatan kita. Jangan dipaksakan kalau kesehatan kita tidak memungkinkan untuk berangkat mudik. Namun yang perlu diwaspadai, protokol kesehatan harus kita laksanakan,” imbuhnya.
“Saran saya, bawa vitamin dan jaga kesehatan. Mudik itu kalau menghindari antrean lihat situasi dan kondisi. Pantau terus dari laporan di website dan media sosial yang ada tentang arus mudik,” tandasnya. (LUK)