“Kedepan langkah utama yang paling urgen kita lakukan dengan menyediakan pompa dan rumah pompa di 5 titik. Kedua, menuntaskan pembangunan saluran di Sungai Cibeber. membangun saluran gandeng. Kami pun akan menginventarisir jalan-jalan yang belum ada saluran.
“Kami akan berkoordinasi dan memohon bantuan kepada Pemerintah Pusat dalam rangka melebarkan gorong-gorong yang melintas di jalan nasional. Mudah-mudahan pemerintah pusat bisa membantu. Kami akan berkoordinasi secepatnya. Dan upaya preventif kami mengangkat endapan-endapan di saluran jalan dan sungai,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Kota Cilegon, Qoidatul Sitta mengatakan sampai saat ini perencanaan penanganan banjir di Cilegon belum optimal. Pasalnya, sampai saat ini Kota Cilegon masih terjadi banjir saat turun hujan.
“Saya pikir perencanaan Pemkot Cilegon dalam menyelesaikan banjir belum optimal. Ini bukan hanya persoalan mengkaji. Tapi bagaimana mereka (Pemkot Cilegon) melihat kondisi hilir dan hulunya. Karena sungai ini kan saling menyatu berkaitan antara daerah satu dengan daerah lain dan antara kota lain bersambungan. Artinya, ini dari hulunya permasalahannya di mana? Ini harus kita lakukan juga,” kata Sitta ditemui di DPRD Kota Cilegon, Senin (13/1/2024).
Politisi PKS ini menekankan agar semua skala prioritas dalam perencanaan harus lebih diutamakan. Bahkan, semua pos anggaran harus didahulukan. (LUK)
Discussion about this post