CILEGON, BANPOS – Walikota Cilegon Terpilih sekaligus Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kota Cilegon, Robinsar menargetkan klub sepakbola Kota Cilegon bisa lolos ke kompetisi liga 2 nasional.
Hal ini dikatakan Robinsar ketika menutup final Piala Ketua PSSI Cilegon Cup 2024 U-22 yang digelar di Stadion Geger Cilegon, Jumat (27/12/2024).
“Di tahun 2025 dan seterusnya (stadion-red) Seruni Geger Cilegon akan kita semarakkan dengan kompetisi dan juga supaya lolos ke liga 2 nasional,” ujarnya.
Selain itu, ia menyampaikan akan menggelar kompetisi dari tingkat kecamatan hingga tingkat kota untuk mencari bibit pemain sepakbola yang potensial.
“Selama ini kan kecamatan memilih langsung pemain untuk langsung di tingkat kota, tapi kedepan di tahun 2025 kita akan selenggarakan melalui kecamatan, perwakilan tim disetiap kelurahan akan berkompetisi ditingkat kecamatan masing-masing, jadi mereka akan berkompetisi, dan Ascam (asosiasi kecamatan) nanti akan menyeleksi supaya pemain terbaiknya (tingkat kecamatan) bisa bermain di tingkat kota,” tuturnya.
Sementara terkait ajang Piala Ketua PSSI CUP 2024, Robinsar sempat meminta maaf kepada masyarakat jika dalam penyelenggaraan masih banyak kekurangan.
“Mohon maaf kepada penonton kalau kursi nya kurang rapih. Tapi Insya Allah di tahun 2025 dan seterusnya (stadion) Seruni Geger Cilegon akan kita semarakkan dengan kompetisi,” ungkapnya.
Pada laga Final Piala Ketua PSSI Cilegon Cup 2024 U-22 yang disaksikan oleh ribuan pasang mata itu, mempertemukan Kecamatan Pulomerak berhadapan dengan Kecamatan Cilegon dengan hasil akhir 3-1 untuk kemenangan Kecamatan Pulomerak.
Robinsar mengucapkan selamat kepada para pemenang. Ia pun menyatakan akan terus meningkatkan kualitas para pemain sehingga adanya klub liga tiga bisa lolos ke liga dua tingkat nasional.
“Semua berkualitas, alhamdulillah memberikan tontonan yang menarik, kedepan Insya Allah PSSI Cilegon menargetkan supaya ada klub liga 3 atau liga 4 bisa lolos ke liga 2 nasional sehingga bisa menjadi hiburan dan menjadi parameter persepakbolaan di Kota Cilegon, dan kita akan terus melakukan pembinaan anak dari 8 sampai 15 tahun, itu yang wajibnya,” terangnya.
Discussion about this post