Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home PEMERINTAHAN

Ketua DPC PPP Kota Cilegon Sebut Setwan Bobrok

Penulis Tusnedi Azmart
September 5, 2024
in PEMERINTAHAN, POLITIK

Ketua DPC PPP Kota Cilegon Sahruji saat memberikan keterangan kepada awak media, Rabu (4/9/2024). (LUKMAN HAPIDIN/BANTEN POS)

CILEGON, BANPOS – Ketua DPC PPP Kota Cilegon Sahruji tidak terima saat pembacaan dan penyebutan nama dari anggotanya tidak sesuai pada proses pelantikan 40 anggota DPRD periode 2024-2029 di DPRD Cilegon. Hal ini diungkapkan Ketua DPC PPP Cilegon Sahruji usai pelantikan, Rabu (4/9/2024).

Dimana kata dia, Saefudin disebut Partai Golkar, protokol tidak meralat. Menurutnya dirinya menyaksikan pelantikan sudah berteriak salah dan meminta meralat bahwa Saefudin bukan dari Golkar melainkan dari PPP.

Baca Juga

Mulai 2 Juli, Jalan H. Usman Ciputat Bakal Diberlakukan Sistem Satu Arah

PKS copot Budi Prajogo dari DPRD Banten terkait titip siswa

Diketahui, Saefudin sendiri merupakan wakil dari PPP Kota Cilegon yang terpilih dari Dapil IV Pulomerak-Grogol. Saat penyebutan, Saefudin berada di urutan ke-38.

“Saya sudah mengingatkan dengan suara saya tadi, bahwa Saefudin bukan dari Golkar. Tapi tidak diulang, tidak diralat lagi,” kata Sahruji saat ,ditemui di gedung DPRD Cilegon usai kegiatan Pelantikan anggota DPRD terpilih, Rabu (4/9/2024).

Tak hanya itu, protokol DPRD Kota Cilegon juga diakuinya telah salah menyebutkan nama Ayatullah Khumaeni dari Golkar menjadi perwakilan dari PAN terlebih dahulu. Namun, dalam kasus tersebut protokol meralatnya.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

“Ini Setwan bobrok. Padahal sudah ada gladi bersih kan, jelas saya dirugikan. Tidak gampang untuk bisa duduk dan mendapatkan perwakilan di DPRD Kota Cilegon. Ini salah sebut dan saya sudah menegur meminta ralat tapi tidak dilakukan,” tegasnya.

Sahruji merasa dirugikan sebagai Ketua DPC PPP Kota Cilegon mengaku akan melakukan tindakan upaya somasi dan menggugat Sekretariat DPRD Kota Cilegon.

“Kami akan lakukan upaya-upaya, salah satunya memberikan gugatan kepada Setwan yang bobrok ini,” jelasnya.

Lebih lanjut, Sahruji menuturkan Setwan seharusnya menyiapkan acara dengan sangat baik karena merupakan pengambilan sumpah setiap lima tahun sekali. Jika ada kesalahan langsung ralat. Tapi yang dilakukan kepada PPP justru ada pembiaran.

“Ini benar-benar bobrok Setwan. Saya tidak terima. Inikan acara sakral dan 5 tahun sekali. Sudah ada gladi juga, kenapa masih salah dan saya protes tapi tidak diralat seperti yang sebelumnya,” ungkapnya.

Komentar ×
Page 1 of 2
12Next
Tags: Setwan Cilegon
ShareTweetSend

Berita Terkait

No Content Available
Next Post

Pembangunan RSUD 5 Lantai Capai 35 Persen

Discussion about this post

  • Arsenal Ajukan Tawaran untuk Noni Madueke, Bukayo Saka Bakal Sumringah

    Arsenal Ajukan Tawaran untuk Noni Madueke, Bukayo Saka Bakal Sumringah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ratusan Warga Pancur Bakal Geruduk SMPN 12 Kota Serang, Ada Apa?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rezim Baru Pemprov Banten Akhirnya Komplet, Deden Dikabarkan Resmi Jadi Sekda Definitif

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kenaikan Kelas SDN 1 Calungbungur-Lebak Diisi Tarian Erotis, Ini Kata Kepsek

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gabriel Martinelli Ogah Gabung Ronaldo di Arab Saudi, Arsenal Punya Rencana Lain

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

×
Jangan ketinggalan informasi! E-Paper lebih lengkap loh!
Akses gratis e-Paper BANPOS, klik di gambarnya ya!
Memuat...
Nggak Dulu