Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home PERISTIWA

Distan Lebak Disebut ‘Keblinger’, Gegara Girang Petani Gagal Panen

Penulis Diebaj Ghuroofie
November 17, 2023
in PERISTIWA
Distan Lebak Disebut ‘Keblinger’, Gegara Girang Petani Gagal Panen

LEBAK, BANPOS – Pernyataan Dinas Pertanian (Distan) yang mengaku senang dengan adanya kenaikan harga gabah kering akibat berkurangnya stok imbas gagal panen, dinilai sebagai pernyataan ‘keblinger’ alias sesat.

Hal itu disampaikan oleh aktivis Himpunan Mahasiswa Islam Majelis Penyelamat Organisasi (HMI-MPO) Cabang Lebak, Alfian Nurhakim. Menurutnya, Distan hanya melihat adanya kenaikan harga saja, namun tidak melihat berapa nilai yang hilang akibat gagal panen.

Baca Juga

Plt. Kabid SMA Bantah Intimidasi Guru Honorer yang Aksi di Pendopo Gubernur Banten

Pejabat Dindikbud Banten Diduga Intimidasi Guru yang Aksi di Pendopo Gubernur

“Bolehlah senang dengan kenaikan harga. Tapi kita lihat kemarin gagal panennya. Bagaimana mungkin bisa menikmati harga naik jikalau mereka (petani) ternyata ruginya lebih besar karena gagl panen,” kata Alfian saat dihubungi BANPOS, Kamis (16/11).

Menurut Alfian, pemerintah terlalu memperhatikan keuntungan dari dampak naiknya harga gabah kering, tanpa sadar bahwa para petani sebelumnya mengalami kerugian yang tidak sedikit.

Ia menjelaskan, menanam padi membutuhkan waktu sekitar tiga bulan untuk siap panen. Jika pada masa paceklik saat ini mereka mengalami kegagalan panen setengah dari hasil panen mereka, meski diharga terbaru sekalipun selisih dari pendapatannya cukup signifikan.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

“Misalnya gini, kalau normalnya petani bisa panen 10 kilogram gabah kering dengan nilai Rp7,5 ribu berarti kan normal itu pendapatan diangka Rp75 ribu. Nah kalau paceklik panennya cuma 5 kilogram di angka Rp8,2 ribu, pendapatan hanya Rp42,500. Selisihnya jauh,” jelasnya.

Alfian menegaskan, jika Distan memang ingin agar petani sejahtera, maka perlu memastikan rantai pasokan dari petani sampai ke pasar, tidak diganggu oleh oknum-oknum tertentu.

“Kalau melihat kesejahteraan dari harga pasaran yang naik, itu kan namanya inflasi. Keblinger kalau gitu. Harga gabah naik, tapi barang lain ikut naik. Ya gak akan sejahtera. Jadi kami minta Distan untuk lebih serius dalam mengurus persoalan pertanian. Kalau cara pikirnya saja sudah salah, bagaimana nanti merencanakan programnya, sesat pula,” tandasnya.

Sebelumnya, kenaikan harga gabah kering sebesar Rp700/kg akibat banyaknya gagal panen, disambut girang oleh Dinas Pertanian (Distan) Lebak. Mereka menilai, naiknya harga gabah kering akibat gagal panen, dapat meningkatkan kesejahteraan para petani.

Komentar ×
Page 1 of 2
12Next
Tags: Distan LebakKabupaten LebakPemkab Lebakpertanian
ShareTweetSend

Berita Terkait

Pemkab Lebak Masih Menunggu Kemensos Pemerintah Kabupaten Lebak, Banten
PENDIDIKAN

Pemkab Lebak Masih Menunggu Kemensos Pemerintah Kabupaten Lebak, Banten

Juli 4, 2025
BPBD Lebak Minta Warga Waspada Curah Hujan Tinggi
PERISTIWA

BPBD Lebak Minta Warga Waspada Curah Hujan Tinggi

Juli 3, 2025
Produksi beras di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, hasil panen petani periode Januari-Mei 2025 surplus sepuluh bulan ke depan sebanyak 142.522 ton.
EKONOMI

Produksi beras di Kabupaten Lebak surplus 142.522 ton

Juli 2, 2025
Kenaikan Kelas SDN 1 Calungbungur-Lebak Diisi Tarian Erotis, Ini Kata Kepsek
PENDIDIKAN

Kenaikan Kelas SDN 1 Calungbungur-Lebak Diisi Tarian Erotis, Ini Kata Kepsek

Juni 29, 2025
EKONOMI

Wisata Eks Tambang di Muncang Lebak Ini Diserbu Wisatawan Saat Libur Lebaran

April 4, 2025
Berani Malak THR di Lebak? Siap-siap Disikat Polisi
HUKRIM

Berani Malak THR di Lebak? Siap-siap Disikat Polisi

Maret 19, 2025
Next Post
Jadi Tersangka Pemerasan Tambak Udang, Kades Pagelaran dan ASN Kecamatan Malingping ‘Bercinta’ di Penjara

Jadi Tersangka Pemerasan Tambak Udang, Kades Pagelaran dan ASN Kecamatan Malingping 'Bercinta' di Penjara

Discussion about this post

  • Arsenal Ajukan Tawaran untuk Noni Madueke, Bukayo Saka Bakal Sumringah

    Arsenal Ajukan Tawaran untuk Noni Madueke, Bukayo Saka Bakal Sumringah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Chelsea Pastikan Andrey Santos Tak Akan Dijual di Tengah Persaingan Ketat Lini Tengah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BSU 2025 Cair Berapa Kali? Segini Total yang Kamu Dapat dan Cara Ceknya!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ratusan Warga Pancur Bakal Geruduk SMPN 12 Kota Serang, Ada Apa?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Oknum Anggota DPR RI ‘Terseret’ Dugaan Penyimpangan KIP

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

×
Jangan ketinggalan informasi! E-Paper lebih lengkap loh!
Akses gratis e-Paper BANPOS, klik di gambarnya ya!
Memuat...
Nggak Dulu