Kemenkes juga mengirimkan tenaga kesehatan untuk daerah terpencil, tertinggal dan kepulauan. Karena itu, masyarakat Baduy tentunya harus mendapatkan akses pelayanan kesehatan dengan memiliki kepesertaan PBI BPJS Kesehatan.
Dimana tahun lalu terdapat asli warga Baduy mengalami kelumpuhan dan menjalani pengobatan dengan rujukan rumah sakit melalui PBI BPJS sehingga mereka bisa kembali beraktivitas. Hal itu tentunya menjadikan pemicu bagi masyarakat Baduy untuk masuk peserta JKN – KIS dan mendapatkan pengobatan modern.
“Saya kira masyarakat Baduy kini mempercayai pengobatan modern yang dilakukan puskesmas maupun rumah sakit dengan menjadi peserta PBI BPJS Kesehatan,”katanya menjelaskan.
Sementara itu,Santa (55) warga Baduy mengaku dirinya merasa senang menerima Kartu PBI BPJS Kesehatan sehingga nantinya bisa digunakan untuk pelayanan kesehatan dan pengobatan di puskesmas dan rujukan rumah sakit.
“Kami sekarang tenang setelah menerima JKN – KIS itu, karena bisa berobat dengan gratis,” kata Santa.(PBN/ANT)
Discussion about this post