“Untuk memperjuangkan hak, saya siap melaporkan ke polisi. Saya tidak takut, karena itu adalah hak yang harus saya terima,” ungkapnya.
Senada dengan Siti, KPM lainnya yaitu Ipah Latifah mengaku bahwa tandatangannya juga telah dipalsukan. Oleh karena itu, ia meminta agar pihak desa memberikan haknya.
“Iya tanda tangan saya juga dipalsukan, saya tidak pernah tanda tangan tapi sudah ada tanda tangan saya,” katanya.
Terpisah, Kepala Desa Rawa Sari, Nana saat dihubungi BANPOS melalui pesan WhatsApp, hingga berita ini ditayangkan belum memberikan respon.(dhe/pbn)
Page 2 of 2
Discussion about this post