PANDEGLANG, BANPOS – Program Jalan Kabupaten Mantap Betul (Jakamantul) bukan saja mendukung dalam peningkatan ekonomi. Akan tetapi program Jakamantul juga sangat mendukung program Gerakan Sarerea Lulus Sekolah (GSLS).
GSLS ini digagas oleh Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Pandeglang untuk menekan angka anak putus sekolah.
“GSLS ini merupakan program yang dibuat untuk mendukung agar anak mau sekolah, kita akan belikan mereka sepeda agar mau sekolah. Saya kira ini tepat karena akses Jakamantul sangat membantu program kami,” kata Sekretaris Disdikpora Pandeglang, Sutoto saat melepas acara fun bike Jakamantul, di Jalan Raya Rego Cadasari, Sabtu (12/8).
Menurut Sutoto, program Jakamantul memudahkan akses untuk ke sekolah. Disaat anak putus sekolah dengan alasan tidak ada transportasi untuk sekolah kita buat program GSLS.
“Karena jalan ke sekolah sudah banyak yang bagus dari Jakamantul, anak – anak yang mau sekolah kita belikan sepeda dari program GSLS agar mereka mau sekolah,” terangnya.
Dijelaskan Sutoto, GSLS ini anggarannya tidak dibebankan kepada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pandeglang. Akan tetapi, GSLS ini dananya dari donasi, dan siapapun bisa berpartisipasi untuk mendukung program ini agar anak bisa kembali sekolah.
“Nanti donasi itu akan diberikan kepada siswa yang putus sekolah atau rentan putus sekolah dalam bentuk sepeda untuk memotivasi mau sekolah, jika dalam bentuk uang dipakai bukan untuk sekolah,” ujarnya.
Sutoto menambahkan, langkah awal dari program GSLS adalah dari komunitas Gowes Monitoring Sekolah (GMS) bekerja sama dengan PGRI Cabang Cadasari yang menggelar fun bike Jakamantul yang diikuti ratusan pelajar SD se-Kecamatan Cadasari.
“Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka menumbuhkan karakter sehat, percaya diri dan peduli lingkungan sekitar dan semangat ke sekolah,” tandasnya.
“Insyaallah kita launching program ini pada tanggal 17 Agustus, ada 17 siwa yang rentan putus sekolah mendapatkan program ini,” sambungnya.
Discussion about this post