SERANG, BANPOS – Pemerintah Kota Serang siap kawal pengusulan gelar tokoh Kh Samaun Bakri menjadi gelar Pahlawan Nasional secara resmi yang diakui gelar kepahlawanannya oleh Negara.
Sebelumnya, pengajuan gelar kepahlawanan tersebut sempat diajukan di Kota Pariaman Provinsi Sumatera Barat. Akan tetapi, karena terdapat beberapa berkas yang tidak sesuai, pengajuan tersebut belum bisa dilanjutkan.
Anak dari Tokoh Kh. Samaun Bakri, Fuad S Bakri mengatakan, bahwasannya beberapa tahun kebelakang, pihak keluarga serta masyarakat sempat mengajukan gelar pahlawan kepada Pemerintah, akan tetapi terdapat beberapa hal yang belum sesuai. Pengajuan tersebut dilakukan di Kota Pariaman, Sumatera Barat karena wilayah tersebut merupakan tempat kelahiran Samaun Bakri. Namun, karena terdapat proses yang tidak sesuai, proses pengajuan gelar pahlawan tersebut tidak dilanjutkan.
“Saat itu kami sudah ajukan dari Kota Pariaman Provinsi Sumatera Barat, namun setelah diteruskan ke Pemerintah Pusat ada hal yang belum sesuai dari administrasi dan sebagainya sehingga proses pengajuan tidak bisa dilanjutkan,” katanya, Senin (10/7).
Fuad menuturkan, dirinya tidak menyerah dalam mengajukan gelar Pahlawan Nasional Samaun Bakri. Yang kemudian, Ia pun mengajukan dan memohon kepada Pemerintah Kota Serang untuk mengajukan gelar Pahlawan Samaun Bakri melalui Pemerintah Kota Serang dan Provinsi Banten.
“Dulu, ayah kami, Samaun Bakri, pernah menjadi Wakil Residen Banten yang diutus langsung oleh Presiden Pertama Soekarno, kemudian perjuangannya untuk NKRI dahulu juga sangat berjasa. Kh. Samaun Bakri, mendapat Misi membawa dua Peti Emas dari Banten untuk membeli Senjata dan Pesawat untuk NKRI ke India, namun pada saat melintasi jalur Lampung-Bengkulu, pesawat yang dinaiki ditembak oleh Belanda sehingga gugur pada saat menjalankan misi,” tuturnya.
Selain itu, peneliti tokoh pahlawan Nasional, Mufti Ali mengatakan, bahwa Tokoh Nasional Samun Bakri juga sangat berjasa bagi Banten khususnya Kota Serang.
“Kiprahnya dan gugurnya beliau ini saat menjadi wakil residen Banten, dan juga saat ini sampai dijadikan nama di jalanan Kota Serang,” katanya.
Discussion about this post