TANGERANG, BANPOS – Tingginya animo masyarakat untuk menyaksikan pertandingan sepakbola antara Timnas Indonesia melawan Argentina, dimanfaatkan oleh oknum tertentu untuk meraup keuntungan dengan cara melanggar hukum.
Salah satunya dengan menjual tiket palsu di sekitar lokasi pertandingan Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta.
Jajaran Polsek Tanah Abang, Jakarta Pusat, meringkus 4 orang terduga sindikat penjualan tiket palsu tersebut.
Dari keempatnya, salah satunya diduga merupakan oknum staf honorer atau tenaga harian lepas (THL) di lingkungan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang berinisial WH (26).
WH bersama tiga rekannya berhasil dibekuk oleh aparat Polsek Tanah Abang di area penukaran tiket Wisma Serba Guna Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta Pusat.
Terungkapnya kasus dugaan pemalsuan tiket ini bermula saat sejumlah korban menyadari tiket tersebut ternyata palsu, kemudian korban melaporkan hal tersebut ke pihak kepolisian.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, WH merupakan otak komplotan ini. Setelah ditelusuri, WH merupakan lulusan S1 dari salah satu perguruan tinggi di Kota Tangerang.
Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, Rosdiana Simanjuntak saat dikonfirmasi hal tersebut membenarkan bahwa WH merupakan pegawai honorer di Dishub Kota Tangerang.
“Iya pak betul,” ujarnya saat dikonfirmasi pada Selasa (20/6).
Namun, ketika ditanya apakah WH masih aktif bertugas, dirinya menegaskan yang bersangkutan tidak masuk pada hari itu.
“Hari ini (Selasa) udah enggak masuk pak,” tandasnya.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang, Achmad Suhaely, menyatakan pihaknya menyerahkan proses hukum salah seorang anak buahnya itu kepada penegak hukum.
“Kami menyerahkan proses hukumnya kepada pihak kepolisian, dan segera kita tindak tegas sesuai dengan ketentuan,” ujarnya. (MUF/BNN)
Discussion about this post