Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home PERISTIWA

Sejarawan Bonnie Triyana Ungkap Warisan Kolonialisme yang Masih Melekat di Indonesia

Penulis Panji Romadhon
Juni 17, 2023
in PERISTIWA
Sejarawan Bonnie Triyana Ungkap Warisan Kolonialisme yang Masih Melekat di Indonesia

Selain itu, jabatan-jabatan terendah seperti kepala distrik diwajibkan untuk memberikan hadiah kepada atasannya, agar jabatannya bisa bertahan.

“Pemberian hak istimewa kepada mereka tidak sepadan dengan kinerja yang dilakukannya. Hal ini memiliki pola yang sama pada saat ini, dengan nuansa feodalisme gaya baru yang hari ini praktiknya bisa kita lihat berkelindan dalam praktik demokrasi elektoral,” ungkapnya.

Baca Juga

Ketua DPRD Lebak Bakal Evaluasi Setwan Usai Adanya Temuan BPK

Plt. Kabid SMA Bantah Intimidasi Guru Honorer yang Aksi di Pendopo Gubernur Banten

Bonnie juga menyoroti sektor kesehatan yang sejak zaman Belanda banyak warga belum terpenuhi kebutuhan dasar gizinya.

Hal itu mengakibatkan kekurangan gizi dan bertendensi pada stunting yang menjadikan tumbuh kembang anak terhambat.

Begitu juga dengan diskriminasi rasial yang secara formal sejak 1812, merancang aturan melalui lewat kesepakatan Belanda dan kesultanan untuk melindungi orang Tionghoa dan melahirkan banyak masalah.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

Belanda juga menganggap orang Jawa sebagai orang yang mendalami sejarah, tetapi tertinggal dalam segi perkembangan ilmiah lewat ‘mitos pemalas’.

Trauma terhadap paham kiri dan kanan juga jadi hal lain yang disorot Bonnie. Kekerasan sering dilazimkan sebagai resolusi saat merespon segala hal yang terjadi di status quo, oleh sebab itu Bonnie tegas menolak mitos buruh pemalas.

“Jadi mitosnya, kalau gaji buruh dinaikan, maka akan semakin malas bekerja,” kata Bonnie.

Selain itu, Bonnie juga memberikan kritik terhadap praktik stratifikasi sosial dan menyebabkan diskriminasi terhadap kelas bawah.

“Jabatan-jabatan tertinggi terus diisi oleh pihak yang kuat dan mempunyai hak istimewa sedari awal. Ketika mereka sudah berada di strata atas, maka dengan mudahnya membuat kebijakan yang bisa menyengsarakan kelas bawah. Seperti pungutan liar dalam sekolah, setoran atau pemberian hadiah kepada atasan, dan gratifikasi,” jelasnya.

Saat itu, Bonnie ikut mengecam patriarki dalam politik. Menurutnya, kolonialisme merangkul feodalisme yang melestarikan sistem patriarkis, yang cara kerjanya masih berlaku hingga hari ini.

Terakhir, Bonnie menyorot apartheid dalam pembangunan kota. Bukan rahasia lagi jika pengembang perumahan kelas menengah atas mampu menghadirkan berbagai fasilitas umum dan sosial bagi warganya.

Komentar ×
Page 2 of 3
Prev123Next
Tags: Bonnie TriyanaIndonesia merdekakolonialismeMuseum Multatulipraktik kolonialismeSejarawanSejarawan Banten
ShareTweetSend

Berita Terkait

Anggota Komisi X DPR RI, Bonnie Triyana saat meninjau perpustakaan STIA Banten.
PENDIDIKAN

Bonnie Triyana Dukung Peningkatan Kampus STIA Banten Jadi Institut

Juni 13, 2025
Suara Melejit, Bonnie Triyana Dirikan Kamar Hitung
POLITIK

Menang Gugatan, Bonnie Jadi Anggota DPR Geser Tia Rahmania

September 25, 2024
PERISTIWA

KPU Ganti Caleg Terpilih PDI Perjuangan Dari Dapil Banten 1

September 25, 2024
Suara Melejit, Bonnie Triyana Dirikan Kamar Hitung
POLITIK

DPP PDIP Belum Tahu Besok Deklarasi Airin-Ade

Agustus 24, 2024
Bawaslu Putuskan Delapan PPK di Dapil Banten 1 Melanggar, Bonnie Lapor Mahkamah Partai
HEADLINE

Bawaslu Putuskan Delapan PPK di Dapil Banten 1 Melanggar, Bonnie Lapor Mahkamah Partai

Mei 13, 2024
Suara Melejit, Bonnie Triyana Dirikan Kamar Hitung
PERISTIWA

Suara Melejit, Bonnie Triyana Dirikan Kamar Hitung

Februari 14, 2024
Next Post
Tokopedia Berdayakan Perempuan Pegiat Teknologi melalui Konferensi START Women in Tech

Tokopedia Berdayakan Perempuan Pegiat Teknologi melalui Konferensi START Women in Tech

Discussion about this post

  • Arsenal Ajukan Tawaran untuk Noni Madueke, Bukayo Saka Bakal Sumringah

    Arsenal Ajukan Tawaran untuk Noni Madueke, Bukayo Saka Bakal Sumringah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rio Ferdinand Sebut Striker Muda Arsenal Ini Lebih Sulit Dihentikan daripada Thierry Henry

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BSU 2025 Cair Berapa Kali? Segini Total yang Kamu Dapat dan Cara Ceknya!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gegara Ini, Kabar Leandro Trossard Bakal Hengkang dari Arsenal Mencuat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Chelsea Pastikan Andrey Santos Tak Akan Dijual di Tengah Persaingan Ketat Lini Tengah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

×
Jangan ketinggalan informasi! E-Paper lebih lengkap loh!
Akses gratis e-Paper BANPOS, klik di gambarnya ya!
Memuat...
Nggak Dulu