Gibran mengaku, Kaesang tak pernah minta saran kepada dirinya terkait rencana merenggut kursi Depok satu itu. Begitu juga mengenai partai mana yang akan dijadikan kendaraannya.
“Nggak pernah minta. Takok (tanya) Kaesang mau beda partai, beda wilayah silakan, nggih monggo (ya silakan),” ucapnya.
Keseriusan Kaesang untuk maju di Depok semakin terlihat. Kemarin, suami Erina Gudono ini menemui Sekretaris Dewan Pembina PSI Raja Juli Antoni. PSI merupakan partai yang mendorong Kaesang maju di Depok.
“Senang bisa ketemu Mas Depok Pertama @kaesangp, suaminya Mbak Ersofgun @erinagudono. Banyak percakapan menarik. Dari bisnis, politik, dan masa depan anak muda Indonesia,” tulis Raja Juli melalui akun Instagram @rajaantoni.
Raja Juli lalu mengumbar angin surga. “Senangnya rakyat Depok, kelak punya wali kota muda, progresif, dan tampil apa adanya, nggak jaim,” tutur Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang itu.
Sementara, Ketua DPP PDIP Said Abdullah yakin betul, Kaesang bakal maju melalui PDIP. Namun, ia juga menyindir pihak yang mencari keuntungan di situasi ini.
“Insya Allah Mas Kaesang akan lewat PDIP. Karena apa? Ini kan selalu ada pihak-pihak yang ganggu, yang mengganggu itu biasanya karena ingin partainya ingin jadi besar, maka mengganggu yang besar,” sindir Said ke PSI.
Di dunia maya, warganet terbelah menyikapi rencana Kaesang maju di Depok. Ada yang mendoakan Kaesang, ada juga mencibirnya.
“Setiap warga negara punya hak politik, dan berhak ikut Pemilu. Menang kalah tergantung masyarakat yang punya hak pilih,” ucap @Bambang_Budimab, mendukung Kaesang. “Semoga menang, dan membawa perubahan,” sahut @hafizkedaung1.
Akun @86Bohay menjadi salah satu yang nyinyir. “Suruh pulang aja bocil ke Solo. Jadi lurah atau ketua RW. Depok biar diurus sama orang Depok yang paham dan mengerti Depok,” tulisnya.(RMID)
Discussion about this post