SINGAPURA, BANPOS – Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung kembali menunjukkan kelasnya. Jorji julukan Gregoria Mariska Tunjung melaju mulus di kejuaraan badminton Singapura Open 2023.
Jorji sangat solid ketika bertemu pebulutangkis tunggal putri dari Amerika, Beiwen Zhang. Bermain di Singapore Indoor Stadium, Singapura, kemarin, Jorji tampil cukup ciamik di turnamen BWF level super 750 berhadiah total 850.000 dolar Amerika atau setara Rp 12,6 miliar ini.
Penempatan kok, bola kedut Jorji mampu membuat Si Ratu Split –julukan yang kerap disematkan ke Beiwen Zhang– jadi nyungsep dan keok. Penempatan bola Jorji susah untuk dibaca Beiwen Zhang. Jorji pun menutup set pertama dengan mudah, 21-11.
Di set kedua, Gregoria kehilangan permainan seperti di set awal. Ini “penyakit” yang kerap membuat Gregoria melakukan kesalahan sendiri. Hal ini membuat lawannya memanfaatkan kelemahan ini untuk mendulang poin. Beberapa kali Jorji membuat kesalahan sendiri. Beiwen pun akhirnya menang di set kedua dengan 17-21.
Di set penentuan, Jorji kembali ke performa awalnya. Pebulutangkis putri kelahiran Wonogiri 23 tahun ini mampu mendikte permainan lawan. Permainan Jorji semakin matang semenjak dilatih Indra Widjaja.
Bola kedut dan permainan net menyilang Jorji membuat pemain berdayah China-Amerika ini kesulitan. Jorji pun menyudahi permainan dengan kemenangan 21-16. Jorji pun melaju mulus ke babak 16 besar.
Bisa dibilang, Gregoria dan Beiwen Zhang adalah musuh bebuyutan. Kedua pebulutangkis putri ini saling mengalahkan. Keduanya sudah bertemu empat kali dengan skor 2-2.
Di Singapura Open 2023 adalah pertemuan keempat mereka. Dengan kemenangan ini, Jorji unggul head to head 3-2 atas Beiwen Zhang. Lima wakil Indonesia lainnya juga meraih kemenangan. Yakni ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Ganda putri yang kerap dijuluki Minionswati ini mengalahkan ganda putri tuan rumah, Singapura, Jin Yu Jia/Wong Jia Jin Christal dengan pertandingan tiga set 15-21, 21-19, 21-15. (RMID)
Discussion about this post