Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home PERISTIWA

Nelayan Tradisional Mulai Melaut Kembali

Gina Maslahat by Gina Maslahat
Januari 12, 2023
in PERISTIWA
0
Nelayan Tetap Nekat Melaut Saat Cuaca Buruk

Sejumlah nelayan di Pelabuhan Karangantu, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, tengah bersiap melaut untuk menjaring ikan, Senin (26/12/2022).

LEBAK, BANPOS – Nelayan tradisional di pesisir Lebak, Banten, kembali melaut sejak tiga hari terakhir menyusul cuaca dan gelombang di perairan selatan Banten relatif normal dibandingkan sebelumnya mencapai empat meter.

“Kami berharap tangkapan nelayan melimpah, sehingga dapat meningkatkan pendapatan ekonomi nelayan,” kata Ketua Koperasi Nelayan Bina Muara Sejahtera Binuangeun, Kabupaten Lebak, Wading dalam keterangannya di Lebak, Rabu (11/1).

Baca Juga

Diguyur Hujan, Kantor Kecamatan Pamarayan dan SMK 1 Bojong Loa Terendam Banjir

Gubernur Pramono Pangkas Kabel Semrawut di 9 Titik Jakarta

Selama ini, kegiatan nelayan di 11 Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Kamu Lebak kembali menggeliat setelah beberapa pekan menganggur akibat gelombang tinggi disertai angin kencang melanda selatan Banten atau Samudera Hindia.

Mereka para nelayan tradisional melaut dinihari dan kembali ke TPI pukul 10.00 WIB sampai pukul 14.00 WIB.

Saat ini,kata dia, transaksi pelelangan di TPI Tanjung Panto ramai dan kebanyakan tangkapan ikan Cakalang dan Kembung.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

Harga ikan Cakalang dan Kembung bisa mencapai Rp30-40 ribu/kilogram dan dipasok ke luar daerah menyusul tingginya permintaan pedagang.

“Kami berharap dengan meningkatnya tangkapan itu dapat menyisakan uang untuk menyimpan di koperasi,” katanya menjelaskan.

Ujang, seorang nelayan TPI Bayah Kabupaten Lebak mengaku bahwa dirinya bersama nelayan lain di sini sudah kembali melaut setelah satu bulan lebih menganggur akibat cuaca buruk.

Mereka nelayan sudah empat hari terakhir melaut dan lumayan menghasilkan tangkapan hingga mencapai 300 kilogram dan jika diakumulasikan menjadi uang sekitar Rp1,2 juta.

“Saya mendapat Rp1, 2 juta dan setelah dipotong biaya bahan bakar, makan, rokok dan setoran ke juragan pemilik perahu bisa bawah uang bersih ke rumah Rp200 ribu,” katanya.

Begitu pula nelayan TPI Binuangeun Kabupaten Lebak Acuy (50) mengatakan dirinya sudah beberapa hari melaut dengan menggunakan perahu kincang serta dilengkapi alat tangkap rawai atau pancing.

Nelayan di sini merasa lega setelah cuaca normal bisa kembali melaut, bahkan pagi tadi membawa uang Rp300 ribu bersih setelah dipotong retribusi dan bahan bakar minyak.

Beruntung, tangkapan ikan saat ini melimpah, karena dipastikan sudah tiba musim selatan.

Biasanya, ujar dia, musim selatan itu ikan-ikan dari Afrika berimigrasi untuk berkembangbiak di perairan Samudera Hindia.

“Kami sudah empat hari melaut bisa membawa uang bersih Rp300-450 ribu per hari,” katanya.

Kepala PPI Binuangeun Kabupaten Lebak, Ahmad Hadi menyebutkan saat ini jumlah nelayan di Lebak tercatat 3.600 jiwa dan sebagian besar nelayan tradisional kembali melaut setelah cuaca normal.

Sebelumnya, ujar dia, nelayan pesisir pantai Kabupaten Lebak menganggur akibat gelombang tinggi disertai tiupan angin kencang dan hujan deras.

“Kami berharap nelayan bisa kembali melaut dan menghasilkan ekonomi masyarakat pesisir,” katanya.(PBN/ANT)

ShareTweetSend

Berita Terkait

Timnas U-23 Ditarget Juara AFF U-23
OLAHRAGA

Timnas U-23 Ditarget Juara AFF U-23

Juni 23, 2025
Damai dengan Korban, Kakek Pencuri HP Dibebaskan Polresta Bandara Soetta
HUKRIM

Damai dengan Korban, Kakek Pencuri HP Dibebaskan Polresta Bandara Soetta

Juni 23, 2025
Hati-hati, Ibu Rumah Tangga Mulai Jadi Target Sindikat Narkoba, Direkrut Jadi Kurir
HUKRIM

Hati-hati, Ibu Rumah Tangga Mulai Jadi Target Sindikat Narkoba, Direkrut Jadi Kurir

Juni 23, 2025
Diguyur Hujan, Kantor Kecamatan Pamarayan dan SMK 1 Bojong Loa Terendam Banjir
PERISTIWA

Diguyur Hujan, Kantor Kecamatan Pamarayan dan SMK 1 Bojong Loa Terendam Banjir

Juni 23, 2025
Uniknya Cara Persib Kenalkan Al Hamra Hehanussa kepada Publik
OLAHRAGA

Uniknya Cara Persib Kenalkan Al Hamra Hehanussa kepada Publik

Juni 23, 2025
Liverpool Ngebet Datangkan Malick Fofana, Tapi Harus Jual Federico Chiesa Dulu
OLAHRAGA

Liverpool Ngebet Datangkan Malick Fofana, Tapi Harus Jual Federico Chiesa Dulu

Juni 23, 2025
Next Post
Bebas Bersyarat, Mantan Kadishub Cilegon Wajib Lapor Tiap Bulan

Bebas Bersyarat, Mantan Kadishub Cilegon Wajib Lapor Tiap Bulan

Discussion about this post

  • Tangkapan layar surat usulan peserta PKN II dari Pemprov Banten.

    Siap Isi 15 Jabatan Kosong, Pemprov Banten Usulkan 15 Calon Peserta PKN II

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Sosok yang Digadang-gadang Bakal Jadi Sekda Kota Serang Gantikan Nanang Saefudin

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Viktor Gyokeres Selangkah Lagi Gabung Arsenal, Gaji Fantastis dan Siap Antar Gelar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Di Bawah Rezim Budi-Agis, Nanang Dinilai Tak Cocok Jadi Panglima ASN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jika Pilih Ollie Watkins Ketimbang Benjamin Sesko atau Viktor Gyokeres, Ini Risiko yang Bakal Dihadapi Arsenal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

×
Jangan ketinggalan informasi! E-Paper lebih lengkap loh!
Akses gratis e-Paper BANPOS, klik di gambarnya ya!
Memuat...
Nggak Dulu