Selain pada layanan transaksi, Samsul juga menjelaskan pada layanan pemeliharaan dan konstruksi Astra Tol Tangerang – Merak akan mengoptimalkan semua lajur, baik arah Merak maupun Jakarta sehingga dipastikan tidak ada kegiatan konstruksi yang akan berlangsung di jalur terkecuali pemeliharaan darurat seperti penambalan lubang (patching), perbaikan perambuan dan pembersihan drainase jika terjadi sumbatan terutama di musim penghujan ini.
Sedangkan pada layanan lalu lintas, juga terdapat Satuan Tugas (Satgas) khusus seperti petugas Sentra Informasi dan Komunikasi, Patroli, Derek, Medis, Rescue Patroli Jalan Raya (PJR), pemeliharaan jalan tol, hingga keamanan yang siap membantu pengguna jalan selama periode Nataru.
Pada akhir penjelasan virtual media gathering, Kris Ade melanjutkan, Persiapkan fisik kendaraan serta pengendara juga agar tetap sehat dan bugar, beristirahatlah di Rest Area jika saat merasakan lelah atau mengantuk. Agar aman berkendara dan tercipta kondisi trafik lalu lintas yang lancar.
Selain itu, pengguna jalan juga dapat memantau kondisi lalu lintas di beberapa lokasi utama dan gerbang tol melalui link CCTV yang nanti akan diberikan dan disebar secara meluas melalui link Layanan Mudik Lebaran Kementerian PUPR dan juga bisa diakses melalui website margamandala.co.id.
Diharapkan para pengguna jalan untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang telah terpasang. Batas kecepatan maksimum di dalam tol adalah 100 KM per jam dan untuk batas kecepatan minimum adalah 80 KM per jam. (Red)
Discussion about this post