KALIMANTAN UTARA.BANPOS- Wakil Ketua MPR Yandri Susanto menghadiri dan membuka secara resmi Festival Budaya Irau, Tana Tidung, Kalimantan Utara. Yandri berharap Festival Budaya Irau ini menjadi momentum atau batu loncatan bagi pemerintah daerah Kabupaten Tana Tidung untuk memajukan pembangunan di segala bidang.
Sehingga bisa setara dan lebih maju dibandingkan dengan kabupatan dan kota di Kalimantan Timur maupun Kalimantan Utara.
“Komunikasi, kerja sama, saling memahami satu sama lain, dan kekompakan menjadi modal bagi Pemda Kabupaten Tana Tidung. Karena itu komunikasi dengan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat harus terus dijalin. Tanpa komunikasi yang baik, arah pembangunan atau modal pembangunan tidak akan maksimal,” katanya ketika membuka Festival Budaya Irau yang berlangsung di Lapangan RTH Joesoef Abdullah, Kabupaten Tana Tidung, Kalimantan Utara, Rabu (2/11).
Pembukaan Festival Budaya Irau Tana Tidung ini dihadiri Dr.
Suriansyah (Sekretaris Daerah Provinsi Kaltara mewakili Gubernur Kaltara), Wakapolda Kaltara Brigjen Pol Kasmudi, Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali, Wakil Bupati Tana Tidung Hendrik, segenap Forkompinda, Staf Khusus Wakil Ketua MPR Yahdil Harahap, Ketua DPRD Tana Tidung, tokoh adat dan masyarakat kabupaten Tana Tidung.
Yandri mengaku surprise, bangga, dan terharu dengan Tana Tidung baik dari segi budaya maupun kekompakan (persatuan) masyarakatnya.
Dengan persatuan dan kekompakan itu, Tana Tidung di bawah kepemimpinan Bupati Ibrahim Alie bisa melaju dengan cepat untuk mengejar ketertinggalan di berbagai lini dari daerah lain.
“Komunikasi dengan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat di Jakarta seharusnya bisa diintensifkan sehingga hambatan-hambatan dan sumbatan-sumbatan di Tana Tidung bisa diurai baik dari sisi kebijakan maupun sisi penganggaran. Kalau ini bisa dilakukan, Tana Tidung bisa sejajarh dengan daerah-daerah lain,” ujarnya.
Di hadapan masyarakat Tana Tidung yang memadati Lapangan RTH Joesoef Abdullah, Yandri mengungkapkan sebetulnya belum bisa datang ke Tana Tidung karena masih berduka, 12 hari lalu ditinggal ibunda selama-lamanya.
Discussion about this post