Terkait perluasan pusat pembuatan vaksin, terapi, dan diagnostik global di negara berpenghasilan menengah ke bawah, pada tahun 2021 Menteri Kesehatan negara-negara G20 menyatakan, imunisasi Covid-19 harus diakui global.
Itu menyiratkan, semua negara memiliki akses yang adil dan setara terhadap vaksin. Untuk mencapai hal ini, penting memperkuat kapasitas penelitian dan pengembangan, mendiversifikasi rantai pasokan dan meningkatkan kolaborasi antar negara. Serta, antara pusat penelitian publik dan swasta.
Selain fokus pada vaksin, sangat penting memastikan akses dan kapasitas yang adil dalam mengembangkan diagnostik dan terapi untuk memungkinkan akses yang lebih baik dalam menghadapi pandemi di masa depan.
Tanpa diagnostik dan terapeutik, akan sulit untuk mencegah penularan lebih lanjut, mengobati secara dini, dan mencegah kematian.
Pandemi Covid-19, telah memberikan pelajaran bahwa respons kesehatan global dilakukan dengan memutus mata rantai penularannya. (RMID)