Ditegaskan bahwa jati diri suatu bangsa ada bukan untuk menafikan hak dari bangsa lain apalagi menjadi penjajah, melainkan untuk menghargai hak bangsa lain.
Salah satu perlawanan yang dilakukan oleh Melayu Patani adalah dengan memperkuat identitas Melayu mereka, dengan penggunaan pakaian adat Melayu Patani. Hal itu dilakukan secara terus menerus, setiap momentum hari raya Islam.
“Dan hari-hari yang kemenangan erat hubungannya dengan solidaritas Islam, maupun bangsa melayu Patani itu sendiri. (Kami) tetap berekspresi bersama demi mempertahankan jati diri sebuah bangsa,” tandasnya. (DZH)
Page 2 of 2
Discussion about this post