lagi dibikin pusing sama tikus. Ini tikus beneran, bukan tikus yang berarti koruptor. Binatang menjijikan itu, berkeliaran di gedung para wakil rakyat. Tak hanya berkeliaran, para tikus itu pun berani memakan kursi wakil rakyat. Waduh…
Soal tikus ini, awalnya terungkap saat Komisi IX DPR menggelar Rapat Kerja bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin di Ruang Rapat Komisi IX, Kompleks Parlemen, Senayan kemarin.
Ruang Rapat Komisi IX DPR, sudah tampil beda. Kursi anggota DPR di ruangan ini diganti jadi kinclong. Warnanya cokelat. Layaknya kursi-kursi di gedung perkantoran. Saking barunya, di bagian bawah kursi tersebut masih dibalut bubble wrap (plastik pembungkus).
Kursi ini berbeda dengan yang lama. Kursi lama masih menggunakan rangka kayu dengan alas dan sandar dari bahan kain, dengan dominasi warna krem, lengkap dengan ukiran. Sedangkan kursi untuk mitra kerja, tidak diganti, alias masih yang lama.
Sayangnya, kursi baru itu tak membuat anggota DPR happy. “Kursi-kursi baru ini buat saya nggak nyaman sekali,” ujar Saleh Partaonan Daulay, Anggota Komisi IX DPR, mengeluh sebelum menyampaikan paparannya.
E-Paper BANPOS Terbaru
“Saya usul, ganti kursi yang lama saja deh. Ini nggak jelas ini. Ini susah. Katanya enak. Apanya yang enak begini,” pinta politisi dari Fraksi PAN ini.
keluhan Saleh ini langsung viral seSenayan. Sekretaris Jenderal DPR, Indra Iskandar, pun langsung turun gunung memberikan jawaban.
“Itu kursi tahun lalu, dari dua tahun lalu, baru difungsikan sekarang dari gudang,” terang Indra.
Indra lantas menjelaskan, ihwal pergantian kursi tersebut. Katanya, kursi yang lama rusak di bagian pegasnya. Umur kursi itu sudah lebih dari 5 tahun, dan bakal diganti.
Penggantian kursi tak hanya dilakukan di Komisi IX DPR. Di komisi lain, kursi yang rusak juga diganti. DPR menyiapkan kursi yang layak sejak dua tahun lalu.
“Di beberapa komisi juga ada yang kita ganti. Itu stoknya dari dua tahun lalu, dari tahun 2020 Januari, itu kan nomor BMN-nya ada di kursinya,” ujarnya.
Selain pegasnya yang rusak, busa kursi lama juga rusak. “Karena digigitin tikus,” tegas Indra. Di kalimat Indra inilah kata tikus yang doyan gigitin kursi wakil rakyat itu, terungkap.