CIPUTAT, BANPOS – 43 lulusan Politeknik Keuangan Negara STAN bakal mengabdi di Pemkot Tangsel. 43 lulusan tersebut nantinya akan berkerja untuk OPD yang sudah disiapkan dan ditunjuk oleh Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Tangsel. Penyerahan SK CPNS dari Lulusan PKN STAN bertempat di Ruang Blandongan, Balaikota Tangerang Selatan, Senin (14/3).
Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie menjelaskan bahwa melihat potensi yang dimiliki lulusan STAN ini, diyakini akan mampu membawa Tangsel menuju untuk lebih baik. Terutama dalam proses anggaran, keuangan dan lainnya.
Melihat CPNS baru yang merupakan lulusan STAN ini juga, Benyamin memahami bahwa saat ini major pendidikan sudah terbentuk secara spesifik. ”Jadi, keahlian yang dimiliki juga harus semakin matang, sesuai dengan major yang dimiliki,” ujar Benyamin.
Menurutnya, dengan tugas yang semakin spesifik maka tantangan juga akan semakin besar. Jadi ke depannya, dia berharap bahwa seluruh peserta bisa meningkatkan lagi kemampuan di bidang yang dikuasai.
”Salah satu kemampuan yang harus dimiliki oleh CPNS ini adalah menghitung risiko, dengan begitu, hambatan yang dimiliki dalam proses menyelesaikan pekerjaan bisa ditangani,” ujarnya.
Sebagai CPNS yang bertugas memberikan pelayanan kepada masyarakat, Benyamin juga berpesan bahwa menjadi bagian dari Pemkot Tangsel setiap orang harus menjaga kesantunan. Sehingga mampu memberikan citra yang baik kepada masyarakat.
Sementara Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Tangerang Selatan, Fuad menjelaskan bahwa dari 43 orang yang dilantik menjadi CPNS Kota Tangsel, 23 orang di antaranya akan menjadi staf pengelola keuangan yang akan diletakkan di seluruh OPD.
Kemudian, tiga orang pengelola aggaran akan berkerja di Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Tangerang Selatan. Lalu Verifikator Anggaran sebanyak dua orang juga akan dimasukkan ke BPKAD juga.
”Kemudian ada satu orang untuk Pengelolaan Barang Milik Negara di BPKAD juga,” ujarnya.
Kemudian, OPD selanjutnya adalah Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) yang akan menerima satu orang pengelola data dan dokumentasi pajak. Lima orang verifikator pajak dan dua orang penagihan dan pengawasan.
Discussion about this post