Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home PERISTIWA

Batik Tulis Bernuansa Tionghoa Lahir dari Budaya Cina Benteng

Diebaj Ghuroofie by Diebaj Ghuroofie
Maret 10, 2022
in PERISTIWA
0
Batik Tulis Bernuansa Tionghoa Lahir dari Budaya Cina Benteng

TANGERANG, BANPOS – Kecamatan Neglasari merupakan sebuah kampung, yang sangat kental dengan kebudayaan Tionghoa. Begitu pun mayoritas warganya, yang keturunan asli Tionghoa atau biasa disebut Cina Benteng.

Kini, sesuatu yang baru hadir dari Kampung Tehyan, yaitu produksi batik tulis bernuansa Tionghoa. Produksi batik bernuansa Tionghoa ini diproduksi oleh Kelompok Batik Lentera, sebagai salah satu aktivitas perputaran ekonomi dari Koperasi Lentera Benteng Jaya (LBJ).

Baca Juga

Miris, Warga Warunggunung Tinggal di Gubuk Reyot, Ajukan Bantuan ke Pemerintah Cuma Difoto Doang

Sengketa Pulau Sangiang Masih Berlarut, Warga-Pengembang Cekcok di Kantor Pertanahan Serang

“Kami anggota koperasi iya, warga asli Kampung Tehyan juga iya. Lewat batik bernuansa Tionghoa ini menjadi terobosan baru untuk lebih mengenalkan kampung kami lebih luas lagi,” ungkap Ketua Koperasi LBJ, Henny Lim.

Ia menceritakan, batik asal Kampung Tehyan asli Kota Tangerang ini memiliki berbagai motif. Mulai dari lampion, bunga padma, klenteng, burung hong, perahu naga, pintu air 10 hingga ikan koi. Dijual dengan ukuran mulai dari dua meter, dengan harga jual mulai dari Rp100 ribu hingga Rp1 juta per lembarnya.

“Warga produksi hampir setiap minggunya, untuk kali ini cukup intens produksi kita lakukan. Karena lagi ada orderan khusus dari Kecamatan untuk seragam pegawai sepertinya, hampir 40 lembar. Sejauh ini, orderan memang baru di sekitaran Kota Tangerang saja. Semoga perlahan, pasar kian kenal dan orderan makin beragam hadir dari daerah lainnya,” harapnya.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

Kata Henny, lewat produksi batik ini diharapkan lebih banyak warga Indonesia yang mengenal Kampung Tehyan atau kebudayaan Tionghoa yaitu Cina Benteng asli Kota Tangerang. Sehingga, batik Kampung Tehyan kian banyak yang mengenakan dan bisa bersanding dengan batik-batik tulis lain dari berbagai daerah yang sudah jauh lebih lama hadir.

“Ayo kita dukung kebudayaan asli Kota Tangerang. Jika tertarik dengan batik-batik bernuansa Tionghoa kami, bisa datang ke Kampung Tehyan,” katanya.

(MADE/BNN)

Tags: Batik TionghoaCina BentengKampung Tehyan
ShareTweetSend

Berita Terkait

No Content Available
Next Post
Si Merah Lega, Si Ular Merana

Si Merah Lega, Si Ular Merana

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Pemkab Tangerang Larang Gudang Limbah Oli di Pasar Kemis Buka Lagi

    Pemkab Tangerang Larang Gudang Limbah Oli di Pasar Kemis Buka Lagi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Deden Dipercaya Jabat Plh Sekda, Gantikan Nana Supiana

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beracun, Menteri LHK Tutup Paksa Gudang Limbah Oli Noor Annisa di Pasar Kemis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Peran Masing-masing Tersangka dalam Pemerasan Proyek Rp5 Triliun di Cilegon

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dewan Resmi Tetapkan Zakiyah-Najib Hamas Sebagai Bupati-Wakil Bupati Serang Terpilih 2025-2030

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

×