Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home KESEHATAN

DBD Menyerang, Empat Meninggal Dunia di Kabupaten Lebak

Panji Romadhon by Panji Romadhon
Februari 9, 2022
in KESEHATAN, PERISTIWA
0
Covid-19 Mereda, DBD Mengancam

LEBAK, BANPOS – Tidak hanya kasus terkonfirmasi positif Covid-19, Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak mencatat sedikitnya 92 orang masyarakat terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD) selama Januari-Februari 2022.

Dari jumlah tersebut, empat orang di antaranya itu meninggal dunia akibat gigitan nyamuk Aedes aegypti. Itu terjadi diduga akibat cuaca ekstrem dan rendahnya kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan.

Baca Juga

Dikira Kebakaran, Flaring PT Lotte Chemical Indonesia Bikin Warga Resah, Perusahaan Klaim Sudah Sesuai Prosedur

Ribuan Kilometer Jalan Desa di Banten Rusak, Bang Andra Digagas jadi Solusi

Kepala Bidang Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak, dr Firman Rahmatullah mengungkapkan, dari 92 orang yang terjangkit, empat orang meninggal dunia akibat DBD. Itu tersebar di 13 kecamatan yaitu Kecamatan Rangkasbitung, Cibadak, Kalanganyar, Cibeber, Cimarga, Curugbitung, Warunggunung, Maja, Sajira, Cileles, Cipanas, Cikulur dan Sobang.

“Januari-Februari 92 kasus, empat orang meningga dunia akibat DBD. Empat orang yang meninggal semuanya berasal dari Kecamatan Rangkasbitung,” katanya, Selasa (8/2).

Dengan merebaknya kasus DBD di Kabupaten Lebak, Firman meminta masyarakat waspada terkait penularan DBD dan menjaga kebersihan. Sebab, kebersihan lingkungan menjadi hal utama dalam mencegah penularan, sehingga nyamuk akan sulit berkembang jika lingkungan nya bersih.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

“Jangan ada penampungan air, kaleng bekas, ban bekas itu semua harus disingkirkan. Karena itu akan menjadi tempat yang nyaman, untuk perindukan nyamuk,” ungkapnya.

Untuk mencegah penularan DBD kata Firrman, kebersihan lingkungan harus dijaga dan ditingkatkan kembali. Sebab, ketika lingkungan kita itu bersih dari barang-barang yang berisi air yang bisa menampung jentik dan perindukannya, maka nyamuk-nyamuk tersebut tidak akan bisa berkembang biak.

“Penyakit DBD ini adalah penyakit akibat lingkungan yang kotor, ketika lingkungan kita bersih, tidak ada penampungan jentik serta tempat perindukan nyamuk maka In Sya Allah semuanya aman,” jelasnya.

Menurut Firman, dalam penanganan DBD masyarakat sering kali ingin langsung dilakukan fogging. Padahal kata dia lagi, untuk penanganan DBD tersebut tergantung pada kasusnya dan hasil diagnosanya.

“Untuk penanganannya tergantung kasusnya dan diagnosanya. Yang jelas untuk penanganan DBD, ketika ada kasus bukan dengan fogging tetapi harusnya 3M Plus dan dari 92 orang itu kebanyakan anak-anak yang tertular,” ujarnya.

Ia menegaskan, Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak terus melakukan upaya penanganan DBD, mulai dari level Puskesmas dan rumah sakit. Serta melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang penerapan 3M Plus.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak Triatno Supiyono meminta masyarakat untuk tetap tenang dan terapkan lingkungan yang bersih. Karena, bagaimanapun juga salah satu penyebab merebaknya DBD itu dari lingkungan yang tidak bersih alias kotor sehingga penyakit bisa mudah timbul.

“Kalau lingkungan kita itu bersih maka penyakit bisa diminimalisir termasuk penularan DBD. Terus tingkatkan pola hidup bersih dan sehat. Semoga DBD dan Covid-19 bisa di tekan penyebarannya,” katanya.

Untuk diketahui, Kecamatan Rangkasbitung 39 kasus, Cibadak 15 kasus, Kalanganyar 9 kasus, Cibeber 5 kasus dan Cimarga 5 kasus. Wilayah lainnya Kecamatan Curugbitung 4 kasus, Maja 3 kasus, Sajira 3 kasus, Warunggunung 2 kasus, Cileles 2 kasus, Cipanas 1 kasus, Cikulur 1 kasus dan Sobang 1 kasus. (CR-01/ENK)

Tags: DBDDinkes Lebak
ShareTweetSend

Berita Terkait

Cegah DBD, Ratusan Rumah di Ciwandan di Fogging
KESEHATAN

Cegah DBD, Ratusan Rumah di Ciwandan di Fogging

Februari 27, 2025
Musim Hujan, Masyarakat Cilegon Diminta Waspadai DBD
PERISTIWA

Musim Hujan, Masyarakat Cilegon Diminta Waspadai DBD

Januari 12, 2024
Biar Terbuka, Puskesmas Lebak Dilatih Pengelolaan Informasi
KESEHATAN

Biar Terbuka, Puskesmas Lebak Dilatih Pengelolaan Informasi

September 27, 2023
Cegah DBD, Puskesmas Rangkasbitung Imbau Masyarakat Gencarkan PSN
KESEHATAN

Cegah DBD, Puskesmas Rangkasbitung Imbau Masyarakat Gencarkan PSN

Juli 27, 2023
Suspect Omicron Muncul di Kabupaten Lebak
KESEHATAN

Ribuan Warga Lebak Terjangkit TBC

Februari 17, 2022
Pekan Pertama Februrari, Kasus DBD di Pandeglang Melonjak
KESEHATAN

Pekan Pertama Februrari, Kasus DBD di Pandeglang Melonjak

Februari 14, 2022
Next Post
Guru di Banten Dilatih Jadi ‘Mata-mata’ KPK

Guru di Banten Dilatih Jadi ‘Mata-mata’ KPK

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Pemkab Tangerang Larang Gudang Limbah Oli di Pasar Kemis Buka Lagi

    Pemkab Tangerang Larang Gudang Limbah Oli di Pasar Kemis Buka Lagi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Deden Dipercaya Jabat Plh Sekda, Gantikan Nana Supiana

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beracun, Menteri LHK Tutup Paksa Gudang Limbah Oli Noor Annisa di Pasar Kemis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Peran Masing-masing Tersangka dalam Pemerasan Proyek Rp5 Triliun di Cilegon

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dewan Resmi Tetapkan Zakiyah-Najib Hamas Sebagai Bupati-Wakil Bupati Serang Terpilih 2025-2030

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

×