Usai Walidan berbicara, Edi Suaedi diluar dugaan menyatakan mengundurkan diri sebagai calon dengan alasan bahwa pemilihan harus dilakukan melalui musyawarah mufakat. Dia menyatakan tidak sepakat dengan voting.
Kemudian Edi menyarankan kepada perguruan yang sudah menjalin komunikasi dengan dirinya agar memberikan dukungan kepada Taufiq Rohman.
Akhirnya hanya tiga calon yang dipilih oleh pemilik suara yaitu perwakilan pengurus daerah, perguruan dan Badan Otonom (Banom) Mathla’ul Anwar di Banten.
Sebelum pemilihan, ketiga calon diberikan kesempatan untuk memperkenalkan diri untuk menyampaikan visi dan misi, serta program secara singkat. Secara umum mereka mencalonkan sebagai ketua untuk memajukan Mathla’ul Anwar di Banten.
Seusai terpilih, Taufiq Rohman menyatakan, Mathla’ul Anwar adalah rumah besar untuk memajukan umat. Karena itu, ia mengajak warga Mathla’ul Anwar untuk bersama-sama berhimpun, memajukan dan membesarkan Mathla’ul Anwar.
(DHE/PBN)
Discussion about this post