SERANG, BANPOS – Sebanyak 10 pejabat dan publik figur yang melaksanakan suntik vaksin Covid-19. Proses suntik vaksin tersebut dilakukan di Pendopo Bupati Kabupaten Serang, Jumat (29/1/2021).
Kesepuluh pejabat dan tokoh yang menjalani vaksinasi yaitu Bupati Serang terpilih Ratu Tatu Chasanah dan Kapolres Serang AKBP Mariyono, Ketua DPRD Serang Bahrul Ulum serta Sekda Serang Tb Entus Mahmud.
Kepala Dinkes Kabupaten Serang, dr. Agus Sukmayadi mengatakan kegiatan vaksinasi ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam memutus penyebaran pandemi Covid – 19. Vaksinasi kepada 10 pejabat dan tokoh publik, kata Kadinkes, sebagai upaya untuk mengajak masyarakat melakukan vaksin.
“Inti dari vaksinasi yang dilakukan pejabat dan publik figur sebagai upaya menunjukan kepada masyarakat jika vaksin Cinovac ini aman digunakan sesuai hasil uji klinis BPOM dan halal berdasar fatwa MUI,” terang Agus Kusmaydi.
Dijelaskan Kadinkes, tahapan penyuntikan vaksin para peserta yang melakukan vaksinasi terlebih dahulu melakukan pemeriksaan suhu tubuh, rapid antigen, screening, penyuntikan vaksin serta observasi selama 30 menit.
Usai menjalani vaksinasi, Kapolres Serang AKBP Mariyono mengatakan tidak merasakan apa-apa dan hanya merasa seperti disuntik biasa. “Alhamdulilah seperti disuntik biasa, tidak terasa apa-apa. Sudah beberapa jam berlalu tidak ada efek apa-apa. Saya yakin vaksin ini bermutu, berkhasiat dan aman,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu, Kapolres mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Serang untuk tidak takut ataupun khawatir untuk divaksin. Lebih lanjut Kapolres mengatakan, pemberian vaksin merupakan sebuah ikhtiar untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 agar kekebalan tubuh semakin meningkat.
“Masyarakat jangan takut dan ragu untuk divaksin, karena vaksin ini sudah teruji, aman dan halal oleh BPOM dan MUI, jadi jangan ada stigma buruk terhadap vaksin. Dan yang juga penting setelah vaksinasi, masyarakat harus tetap menjalankan protokol kesehatan yaitu pakai masker, jaga jarak, cuci tangan dengan sabun serta hindari kerumunan,” pintanya. (MUF)
Discussion about this post