Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home PEMERINTAHAN

Bukan Korona dan Kelaparan, Yuli Disebut Meninggal Karena Serangan Jantung

Panji Romadhon by Panji Romadhon
April 20, 2020
in PEMERINTAHAN, PERISTIWA
0
Ilustrasi. (NET)

Ilustrasi. (NET)

SERANG, BANPOS – Juru Bicara Gugus Tugas penanganan Covid-19 Kota Serang, W. Hari Pamungkas, mengatakan bahwa berdasarkan informasi yang telah ia himpun, mendiang Yuli yang sempat tidak makan selama dua hari dan hanya minum air galon, meninggal akibat serangan jantung. Bukan terpapar Covid-19 ataupun kelaparan.

“Visum resmi besok akan disampaikan, saya pastikan bukan terkait sama Covid. Bukan karena kelaparan, tapi karena serangan jantung. Yang bersangkutan dapat pertanyaan berat dari orang sekelilingnya,” ujarnya, Senin (20/4) malam.

Baca Juga

Akademisi Sebut Posisi Sekda Krusial, Siapapun Yang Terpilih Harus Disambut Dengan Baik

Akademisi Kritik Sosok Wakil Walikota Serang yang Masih Dipakai Promosi Usaha Pribadi

Hal itu sekaligus membantah pernyataan bahwa mendiang meninggal dunia akibat penanganan pemerintah terkait dampak ekonomi Covid-19 yang lambat.

“Yang bersangkutan sudah menerima bantuan tanggal 18 April sama camat dan lurah untuk melihat langsung keadaannya. Bantuan telah diberikan dan setelah dicek termasuk dalam pendataan JPS. Artinya dalam sisi tanggungjawab pemerintah kami gerak cepat untuk menyelesaikan permasalahan itu,” ucapnya.

Untuk teknis pemakaman, Hari menuturkan bahwa dalam kondisi pandemi seperti saat ini, maka seluruh kegiatan pemakaman dilakukan dengan protokol kesehatan Covid-19.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

“Semua mengikuti protokol Covid-19 (dalam pemakaman) untuk antisipasi (penyebaran),” terangnya.

Sementara berdasarkan pernyataan dari salah satu tetangga yang tak mau disebutkan namanya, menuturkan bahwa mendiang meninggal dunia tatkala sedang membungkus sembako di rumahnya.

“Tiba-tiba dia terjatuh. Sekitar beberapa menit tidak kunjung sadarkan diri lalu dibawa ke Puskesmas Singandaru. Ternyata sudah meninggal dunia,” tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, Yuli, warga Kelurahan Lontarbaru, Kecamatan Serang yang sempat diberitakan tidak makan dua hari dan hanya minum air galon, meninggal dunia pada Senin (20/4) pada pukul 15.00 WIB.

Berdasarkan pesan berantai yang beredar di aplikasi perpesanan WhatsApp, dikabarkan bahwa mendiang meninggal dunia akibat lambatnya penanganan dampak ekonomi Covid-19.

“Innalillahi wa innailahi roojiun. Telah meninggal dunia ibu Yuli, warga Lontar Kota Serang, Banten hari ini jam 15.00. Ibu Yuli viral menahan lapar tidak makan, cuma minum air galon selama dua hari dampak penanganan Covid-19 yang lambat. Semoga husnul khotimah. Amiin,” tulis pesan berantai yang diterima BANPOS.

Page 1 of 2
12Next
Tags: COVID-19Kota SerangPemkot Serang
Share77TweetSend

Berita Terkait

Tangkapan layar materi promosi Jawara Farm di media sosial, yang menempatkan Wakil Walikota Serang, Nur Agis Aulia, sebagai Co-Founder.
PEMERINTAHAN

Akademisi Kritik Sosok Wakil Walikota Serang yang Masih Dipakai Promosi Usaha Pribadi

Juni 4, 2025
Walikota Serang, Budi Rustandi menyerahkan SK Pengangkatan PPPK kepada salah satu pegawai Pemkot Serang pada Rabu (4/6)
PEMERINTAHAN

Usai Penantian Panjang, Ratusan Honorer Pemkot Serang Diangkat Jadi PPPK

Juni 4, 2025
Ikut Pembinaan Pemuda Pelopor Kota Serang 2025, Diofani Fokus Peningkatan Ikatan Antara Orangtua dan Anak
PENDIDIKAN

Ikut Pembinaan Pemuda Pelopor Kota Serang 2025, Diofani Fokus Peningkatan Ikatan Antara Orangtua dan Anak

Juni 4, 2025
Terdesak Ekonomi, Pemuda Pengangguran Asal Cipocok Jaya Nekat Jualan Sabu
HUKRIM

Terdesak Ekonomi, Pemuda Pengangguran Asal Cipocok Jaya Nekat Jualan Sabu

Juni 3, 2025
Sengketa Aset Ada Sedikit Kemajuan, Pemkab Bakal Serahkan Dua Kantor Dinas ke Pemkot Serang
PEMERINTAHAN

Sengketa Aset Ada Sedikit Kemajuan, Pemkab Bakal Serahkan Dua Kantor Dinas ke Pemkot Serang

Juni 3, 2025
Bukan Kabut, Ternyata Ibukota Banten Diselubungi oleh Asap, Ini Data Kementerian Lingkungan Hidup
KESEHATAN

Bukan Kabut, Ternyata Ibukota Banten Diselubungi oleh Asap, Ini Data Kementerian Lingkungan Hidup

Juni 2, 2025
Next Post
Ditinggal Anak, Mengandalkan Pemberian Tetangga

Ditinggal Anak, Mengandalkan Pemberian Tetangga

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Ini Penjelasan Andra Soni Soal Nama-Nama Calon Sekda Banten

    Ini Penjelasan Andra Soni Soal Nama-Nama Calon Sekda Banten

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • NASA Tandai Lokasi Flaring PT LCI Sebagai Kebakaran, Kualitas Udara Tidak Sehat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kala Komika Banten Sampaikan Kritik ke Andra Soni dan Dimyati, Keresahan Disalurkan Lewat Tawa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Akademisi Kritik Sosok Wakil Walikota Serang yang Masih Dipakai Promosi Usaha Pribadi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • MA Putuskan Anak Angkat Giok Pengusaha Cilegon sebagai Ahli Waris Tunggal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

×