SERANG – BANPOS – Kepolisian Daerah (Polda) Banten mengamankan aksi serikat buruh se Banten yang mengelar aksi unjuk rasa di Kawasan Pusat Pemerintah Provinsi Banten (KP3B), Rabu (2/10).
Kapolda Banten Irjen Pol Tomsi Tohir memimpin langsung pelaksanaan langsung unjuk rasa buruh. Sekitar 600 gabungan personel TNI-Polri mengamankan aksi tersebut.
“Personel kita sebar, pengawalan pergerakan massa, penyekatan jalur dan pengamanan aksi massa buruh kita libatkan personel gabungan dari TNI-Polri,” kata Kapolda Banten.
Dikatakan Tomsir, pengamanan aksi unjuk rasa buruh kali ini diprioritaskan Polri sebagai fasilitator. “Sebagai fasilitator, artinya kami menjembati antara massa dengan objek penyampaian orasi yakni pemerintah daerah,” ujarnya.
Para buruh yang tergabung dalam Aliansi Seraikat Buruh Se-Provinsi Banten ini menyuarakan upah yang dianggap tidak memperhatikan nasib buruh dengan kenaikan harga di beberapa aspek.
Kenaikan iruan BPJS juga menjadi isu yang diangkat dalam aksi kurang lebih 1.200 serikat buruh tersebut.
Tomsi mengapresiasi massa aksi. Pasalanya, sepanjang rangkaian aksi buruh berjalan dengan tertib. “Pergerakan massa sejak awal hingga akhir mendapatkan pengawalan. Semua berjalan kondusif, tidak terjadi ketegangan antara pihak keamanan. Justru sebaliknya, Polri, TNI dan massa buruh berbaur,” ungkapnya. (RUL)
Discussion about this post