Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home HUKRIM

Jatuh Miskin, Oknum Warga Blokir Jalan dan Minta Negara Ganti Rugi

Penulis Panji Romadhon
September 16, 2020
in HUKRIM, PEMERINTAHAN, PERISTIWA
Jatuh Miskin, Oknum Warga Blokir Jalan dan Minta Negara Ganti Rugi

WALANTAKA, BANPOS – Seorang warga di Kampung Cibogo Timur, Kelurahan Nyapah, Kecamatan Walantaka menutup akses jalan di beberapa titik di kampung tersebut. Ia mengklaim bahwa jalan yang sudah 20 tahun lebih digunakan sebagai akses jalan warga setempat, merupakan tanah miliknya.

“Ini bukan jalan umum, tapi jalan pribadi. Semenjak 94 itu saya bikin pribadi. Surat-suratnya ada saya beli dari 5 orang, Narisa, Sawi, Siti, Manab, Jasudin,” ujar pria yang mengklaim tanah tersebut, Madsari, saat ditemui di kediamannya, Selasa (15/9).

Baca Juga

Dukung Ketahanan Pangan, Grup 1 Kopassus Gelar Gerakan Pangan Murah

Dukung Ketahanan Pangan, Grup 1 Kopassus Gelar Gerakan Pangan Murah

Juli 18, 2025
Predator Seks Menyimpang Intai Pelajar SMP Negeri di Kota Serang

Predator Seks Menyimpang Intai Pelajar SMP Negeri di Kota Serang

Juli 18, 2025
Dugaan Pelecehan Seksual, Oknum Guru SMAN 4 Kota Serang Diperiksa Penyidik, Polisi Bungkam

Dugaan Pelecehan Seksual, Oknum Guru SMAN 4 Kota Serang Diperiksa Penyidik, Polisi Bungkam

Juli 17, 2025
Warga Berkebutuhan Khusus Asal Tangerang Ditemukan Tewas di Sungai Ciujung

Warga Berkebutuhan Khusus Asal Tangerang Ditemukan Tewas di Sungai Ciujung

Juli 16, 2025

Madsari mengakui bahwa memang dirinya mempersilahkan tanah miliknya digunakan sebagai jalan warga. Namun saat itu, ia sedang dalam kondisi ekonomi yang berkecukupan. Berbeda dengan sekarang yang sedang jatuh.

“Karena dulu tahun 1996 saya lagi ada, katakanlah banyak duit banyak mobil, cuma sekarang lagi jatuh tidak ada lagi yang bisa dijual. Satu-satunya ini (jalan yang ditutup),” terangnya

Karena kondisinya sekarang sedang membutuhkan uang, terpaksa Madsari menutup jalan dengan harapan agar pemerintah dapat membayar uang ganti rugi jika jalan tersebut ingin kembali dibuka.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

“700 meter panjangnya lebarnya 4 meter berarti kan 2.800 meter persegi. Saya tidak muluk-muluk minta ganti rugi, sekadar buat bayar utang dan dagang sekitar mobil 1 unit yang seharga Rp100 juta dan uang tunai Rp200 juta,” ucapnya.

Bahkan, Madsari menegaskan bahwa jika pemerintah tidak membayar uang ganti rugi, sampai kapanpun dirinya tidak akan memperbolehkan tanah tersebut dijadikan jalan umum. Bahkan apabila dirinya sudah meninggal dunia.

“Saya tutup sampai seterusnya. Mohon maaf, kalau pun saya gak ada umur, saya pesan amanah kalau tidak diganti rugi jangan dibuka. Seterusnya di tutup, mau ditanemin singkong juga itu hak saya,” tegasnya.

Sementara itu, Lurah Nyapah, Oewin, mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Madsari selaku warga yang mengklaim jalan tersebut merupakan tanah dirinya. Namun ternyata, belum menemukan titik terang dalam penyelesaiannya.

“Pihak Madsari dan kuasa hukumnya mengatakan bahwa jika memang Pemkot Serang memiliki bukti bahwa tanah tersebut memang milik pemerintah, mereka akan menerimanya dan membuka akses jalan tersebut,” ujarnya melalui sambungan telepon.

Komentar ×
Page 1 of 2
12Next
Tags: Kecamatan WalantakaKota SerangPemkot Serang
ShareTweetSend

Berita Terkait

Dukung Ketahanan Pangan, Grup 1 Kopassus Gelar Gerakan Pangan Murah
EKONOMI

Dukung Ketahanan Pangan, Grup 1 Kopassus Gelar Gerakan Pangan Murah

Juli 18, 2025
Predator Seks Menyimpang Intai Pelajar SMP Negeri di Kota Serang
HEADLINE

Predator Seks Menyimpang Intai Pelajar SMP Negeri di Kota Serang

Juli 18, 2025
Dugaan Pelecehan Seksual, Oknum Guru SMAN 4 Kota Serang Diperiksa Penyidik, Polisi Bungkam
HUKRIM

Dugaan Pelecehan Seksual, Oknum Guru SMAN 4 Kota Serang Diperiksa Penyidik, Polisi Bungkam

Juli 17, 2025
Warga Berkebutuhan Khusus Asal Tangerang Ditemukan Tewas di Sungai Ciujung
HUKRIM

Warga Berkebutuhan Khusus Asal Tangerang Ditemukan Tewas di Sungai Ciujung

Juli 16, 2025
Isak Tangis Warnai Penyegelan SD Negeri Kuranji
PENDIDIKAN

Isak Tangis Warnai Penyegelan SD Negeri Kuranji

Juli 16, 2025
Karena Kecewa, Ahli Waris Segel Lagi SD Negeri Kuranji
PENDIDIKAN

Karena Kecewa, Ahli Waris Segel Lagi SD Negeri Kuranji

Juli 16, 2025
Next Post
Porang dan Pemberdayaan Mustahik

Porang dan Pemberdayaan Mustahik

Discussion about this post

  • Tanpa Liga Champions, Fabrizio Romano Sebut Manchester United Sulit Boyong Striker £55 Juta Victor Gyokeres

    Usai Gyokeres, Fabrizio Romano Sebut Arsenal Sudah Siapkan Dua Transfer Lagi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rodrygo Siap Pertimbangkan Gabung Arsenal, Tapi Kudu Rogoh Kocek yang Dalam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Usai Juara Dunia Antarklub, Chelsea Dapat Hak Ekslusif Ini Selama Empat Tahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penerus Declan Rice? Wonderkid Arsenal Ini Siap Unjuk Gigi di Tur Pramusim Asia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ngotot Bertahan! Meski Sudah Ditawarkan ke Juventus, Bintang £35 Juta Ini Ogah Cabut dari Tottenham

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

From the Other Side

Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Jangan ketinggalan informasi! E-Paper lebih lengkap loh!
Akses gratis e-Paper BANPOS, klik di gambarnya ya!
Memuat...
Nggak Dulu