JAKARTA, BANPOS – Drama transfer Viktor Gyokeres ke Arsenal kian memanas.
Sporting Lisbon tetap teguh mematok harga €80 juta untuk melepas sang bomber, sementara The Gunners belum juga menunjukkan sinyal positif setelah seminggu tak ada kabar.
Kondisi ini membuat keluarga Gyokeres terpukul, bahkan sang ayah disebut-sebut tak kuasa menahan air mata.
Arsenal Belum Penuhi Harga, Agen Sudah Rela Lepas Komisi
Upaya Arsenal untuk mendatangkan penyerang asal Swedia itu sempat mencapai angka €63,5 juta ditambah bonus €10 juta.
Namun tawaran tersebut masih belum memenuhi ekspektasi Sporting yang menuntut angka penuh €80 juta dengan bonus yang realistis dan mudah dicapai.
E-Paper BANPOS Terbaru
Agen sang pemain, Hasan Cetinkaya, bahkan rela melepas komisi sebesar €7 juta demi membantu memuluskan transfer.
Sayangnya, variabel dalam bonus yang diajukan Arsenal dinilai terlalu sulit dan belum disetujui oleh pihak Sporting.
Janji Lama dan Kekecewaan Keluarga
Dilansir dari media Portugal, keluarga Gyokeres merasa klub seharusnya menunjukkan sikap lebih apresiatif, mengingat sang pemain telah memilih bertahan musim lalu meski mendapat tawaran lebih menggiurkan dari klub lain.
Disebutkan pula bahwa Hugo Viana, eks direktur olahraga Sporting yang kini di Manchester City, pernah menyampaikan janji potongan harga jika Gyokeres bertahan semusim lagi.
Janji itulah yang kini menjadi sumber kekecewaan tersendiri.
“Sang ayah disebut tak kuasa menahan tangis karena melihat peluang putranya merumput di Premier League makin menjauh,” tulis media Portugal.
Absen Latihan, Tak Ikut Pemusatan Latihan
Gyokeres yang masih terikat kontrak dengan Sporting hingga 2028 dan memiliki klausul rilis €100 juta, telah delapan hari mangkir dari latihan.
Ia juga tidak ikut serta dalam pemusatan latihan tim di Algarve, dan kini berada dalam sanksi disipliner klub.
Sementara Arsenal sendiri telah terbang menuju tur pramusim Asia tanpa Gyokeres dalam rombongan.
Mereka dijadwalkan menghadapi AC Milan di Singapura (23 Juli), Newcastle (27 Juli), dan Tottenham di Hong Kong (31 Juli)—bertepatan dengan laga Supertaça antara Sporting vs Benfica.
Discussion about this post