LEBAK, BANPOS – Masyarakat Kabupaten Lebak, Banten, mengapresiasi program Sekolah Rakyat untuk membantu anak-anak dari keluarga tidak mampu agar bisa melanjutkan pendidikan di jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) .
“Kami merasa bersyukur dan bahagia kedua anak kembar kami, yakni Susan dan Susanti diterima di Sekolah Rakyat,” kata Junaedi warga Bayah Kabupaten Lebak saat mengunjungi gedung BPMP Rangkasbitung, Banten, Selasa. (15/7/2025)
Program Sekolah Rakyat yang digagas Presiden Prabowo Subianto dapat menyelamatkan anak-anak dari keluarga tak mampu melanjutkan pendidikan secara gratis.
Sebetulnya, kedua anaknya itu tidak akan melanjutkan ke SMA setelah lulus Madrasah Tsanawiyah (Mts), karena tidak mampu membiayai pendidikannya.
Bahkan, dirinya yang kini terserang penyakit stroke ringan sudah tidak bekerja lagi dan ekonomi keluarga mengandalkan dari isteri sebagai pedagang makanan keliling.
E-Paper BANPOS Terbaru
Pendapatan dari isterinya juga terkadang kesulitan untuk memenuhi kebutuhan makan keluarga dan bayar kontrakan rumah.
Namun, beruntung kedua anak kembarnya itu terpilih untuk melanjutkan pendidikan di Sekolah Rakyat yang bertempat di Gedung BPMP Rangkasbitung.
Ia bersama kepala desa dan pendamping program keluarga harapan (PKH) diantar ke BPMP dengan perjalanan selama 4 jam atau kurang lebih 120 kilometer.
“Kami bahagia melihat kedua anak kembarnya itu diterima di sekolah menengah itu,” kata Junaedi sambil berlinang air mata.
Purnama warga Cipanas Kabupaten Lebak mengatakan dirinya sangat bangga anak keempatnya bisa melanjutkan pendidikan di Sekolah Rakyat sehingga terselamatkan dari putus sekolah.
Awalnya, kata dia, dirinya yang tinggal di kaki gunung Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) kebingungan untuk melanjutkan biaya pendidikan anaknya itu.
Sebab, dirinya sebagai buruh tani dengan pendapatan ekonomi tidak menentu, sehingga anaknya bernama Muhammad Ajiji disuruh bekerja di kebun.
Namun, tiba-tiba pendamping PKH desa ke rumah dan melakukan pendataan hingga terpilih anaknya untuk melanjutkan pendidikan menengah di Sekolah Rakyat.
Discussion about this post