KOTA SERANG, BANPOS – Telkom Banten menggelar pembinaan digital bagi pengusaha mikro dan kecil (UMK) di Gedung Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT), Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang,. Kegiatan tersebut sebagi upaya mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif dan memperkuat daya saing UMK di Provinsi Banten.
Kegiatan yang dipandu Tim CDC (Ranger Telkom Banten) tersebut, berlangsung selama 2 hari, Selasa (8/7/2025) dan Rabu (9/7/2025). Sebanyak 70 peserta dari perwakilan koperasi seluruh wilayah Banten nampak antusiasme mengikuti kegiatan ini.
Kegiatan yang berkolaborasi dengan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Banten ini, juga sebagai komitmen dari para pelaku usaha lokal terhadap pengembangan kapasitas bisnisnya.
TIM CDC Telkom Banten yang diwakili Angga mengatakan, Telkom hadir sebagai narasumber utama untuk memperkenalkan peran strategisnya dalam mendukung UMK melalui program pembinaan digital dan kemitraan.
“Melalui Social Responsible Center (SRC), Telkom Indonesia dan dukungan komunitas Ranger, Telkom Banten mengajak pelaku UMK untuk bergabung sebagai mitra binaan, dengan akses ke pelatihan, pameran, dan hibah kemasan,” jelas Angga.
E-Paper BANPOS Terbaru
Materi pembinaan yang disampaikan mencakup aspek legalitas usaha seperti Nomor Induk Berusaha (NIB), sertifikasi Halal, dan izin PIRT, serta pelatihan digital seperti pembuatan akun di Shopee, TikTok Shop, Tokopedia, dan optimalisasi media sosial bisnis seperti Facebook, Instagram, dan WhatsApp Business.
Kegiatan ini sejalan dengan program Dinkop UKM Provinsi Banten yang terus mendorong UMK menjadi usaha yang tangguh dan mandiri. Menurut data terbaru dari BPS Provinsi Banten, jumlah industri mikro di Banten mencapai 97.303 unit usaha, atau sekitar 96,06% dari total pelaku UKM.
Sementara itu, terdapat lebih dari 7.000 koperasi aktif di Banten, yang jika seluruhnya terintegrasi dengan sektor UMK, diproyeksikan dapat memberikan dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Banten, Agus Mintono menyampaikan, pembinaan dan pelatihan UMK merupakan prioritas dalam perubahan APBD 2024, termasuk pelatihan olahan makanan, sertifikasi halal, dan pemanfaatan teknologi digital untuk memperluas pemasaran.
Discussion about this post