JAKARTA, BANPOS – Pejabat tinggi Chili dan Meksiko menegaskan, negaranya tak ciut nyali untuk mencari pasar baru di luar Amerika Serikat (AS), setelah Presiden Donald Trump menetapkan tarif impor 50 persen terhadap produk tembaga.
Saat ini, Meksiko dan Chili mengekspor sebagian besar tembaganya ke China.
“Tembaga Chili akan terus menemukan pasar baru,” kata Menteri Luar Negeri Chili Alberto van Klaveren dalam konferensi pers, seperti dikutip Reuters, Rabu (9/7/2025).
Sebelumnya, Presiden Gabriel Boric mengaku belum mendengar kabar dari AS dan menyerukan komunikasi resmi.
“Jelas, langkah-langkah ini membuat kami khawatir,” ujar van Klaveren, mengacu pada ketidakpastian pasar pada arus pasokan global.
E-Paper BANPOS Terbaru
Menurutnya, AS akan terus membutuhkan tembaga karena negara tersebut tidak memiliki kapasitas untuk menggantikan tembaga yang diimpor dari Chili dan negara-negara lainnya.
Chili adalah satu-satunya pemasok tembaga terbesar ke AS, yang menyerap 11 persen ekspor tembaganya, dan kurang dari 7 persen ekspor tembaga olahannya.
Boric mengatakan, pihaknya sedang menunggu komunikasi resmi dari pemerintah AS. Termasuk, apakah tarif tersebut akan mencakup katoda tembaga, juga apakah ini benar-benar akan diterapkan atau tidak.
Terkait hal ini, Menteri Pertambangan Chili Aurora Williams mengatakan, masih terlalu dini untuk mengatakan apakah negaranya akan meminta pengecualian.
Impor tembaga menyumbang hampir setengah dari logam yang dikonsumsi di AS. Dalam konteks ini, pemerintah AS berusaha membangun produksi domestik.
Chili adalah pemasok tembaga olahan teratas Amerika Serikat, sementara Meksiko menempati peringkat kelima.
Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum mengatakan, negaranya dapat mengalihkan tembaga yang biasanya dikirimnya ke AS untuk menghindari tarif. Pejabat Meksiko akan berada di Washington pada Jumat (11/7/2025), untuk melakukan pembicaraan tentang perdagangan, keamanan, dan imigrasi.
“Tembaga dibutuhkan di banyak tempat di seluruh dunia, jadi ada beberapa pilihan di sana,” kata Sheinbaum dalam konferensi pers harian di Kota Meksiko, seperti dikutip Reuters.
Discussion about this post